Soal Ekonomi Makro dan Jalan Tol, Said Didu dan Dahnil Simanjuntak Ingin dapat Kuliah dari Jokowi
Muhammad Said Didu dan Dahnil Anzar Simanjuntak mengaku ingin ikut menghadiri kuliah ekonomi makro dan jalan tol dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
TRIBUNMANADO.CO.ID - Mantan Staf Khusus Menteri ESDM, Muhammad Said Didu menyatakan ingin ikut menghadiri kuliah ekonomi makro dan jalan tol dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Hal itu ia sampaikan melalui Twitternya, @saididu, saat membalas cuitan dari Koordinator Jubir Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Dahnil Anzar Simanjuntak, Minggu (3/2/3019).
Awalnya, Dahnil Anzar lewat Twitternya @DahnilAnzar, tampak menginginkan mengikuti kuliah ekonomi makro dan jalan tol dari Jokowi, Minggu (3/2/2019).
Menurutnya, jika hal itu dijelaskan oleh Jokowi, Dahnil Anzar menganggap mantan Wali Kota Solo tersebut akan menjelaskan dengan baik.
Baca: Lieus Sungkharisma Bentak Penjaga Tahanan karena Tak Bisa Masuk Kunjungi Ahmad Dhani
Baca: Wali Kota Kotamobagu Tatong Bara Sebut Tribun Manado Akan Jaya
Dahnil Anzar menyebut penjelasan nantinya akan mencerahkan persoalan terkait ekonomi makro dan jalan tol.
"Saya ingin sekali dapat kuliah Ekonomi Makro dari Pak Presiden Jokowi. Pasti penjelasan beliau keren2 banget dari bacaan-bacaan yg mencerahkan terkait ekonomi makro dan jalan Tol," tulis Dahnil Anzar.

Cuitan Dahnil Anzar tersebut, langsung dibalas oleh Said Didu.
Said Didu menyatakan keinginannya untuk ikut serta dalam perkuliahan tersebut.
"Ikuttttt," tulis Said Didu.

Sementara itu, diberitakan Tribunnews pada Minggu (3/2/2019), Jokowi menyatakan menteri pencetak utang belum mengerti masalah ekonomi makro disampaikan saat berada di GOR Jatidiri, Kota Semarang.
Hal itu ia sampaikan untuk menanggapi terkait puisi Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati untuk menjawab sebutan menteri pencetak uang.
Dalam keterangan yang dikirim Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media, Jokowi mengungkapkan banyak yang menghargai dan menghormati kinerja Sri Mulyani.
“Kalau ada yang menyampaikan seperti itu (menteri pencetak utang), ya mungkin belum mengerti masalah ekonomi makro,” kata Jokowi.
Pernyataan Viral Wali Kota Semarang soal Jalan Tol
Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, melontarkan pernyataan yang viral dan menuai kontroversi publik.