Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Jam dan Pulpen Bahan Kampanye Caleg Nasdem Beredar di Kampus, Ini Respons Nasdem Sulut

Bahan kampanye tertulis nama dan foto Felly Estelita Runtuwene, Caleg DPR RI nomor urut 4 Partai Nasdem disebar saat pembekalan Kuliah Kerja Nyata

Penulis: Ryo_Noor | Editor: David_Kusuma
Istimewa
Jam logo Partai Nasdem dan Caleg dibagikan di Kampus Unima 

Jam dan Pulpen Bahan Kampanye Caleg Nasdem Beredar di Kampus, Ini Respons Nasdem Sulut

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Bahan kampanye tertulis nama dan foto Felly Estelita Runtuwene (FER), Caleg DPR RI nomor urut 4 Partai Nasdem disebar saat pembekalan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Universitas Manado (Unima).

Bahan kampanye berupa jam dinding dengan foto Felly Runtuwene dan pulpen bertuliskan FER berwarna biru ramai beredar di media sosial, Senin (28/1/2019).

Kasus tersebarnya bahan kampanye caleg DPR Unima pun dituangkan lewat tulisan di situs blog violetspsfbs.blogspot.com

Berikut isinya:

SPSFBS_Nama Universitas Negeri Manado (Unima), nyaris tercoreng karena viralnya dugaan melakukan kampanye terselubung dalam pembekalan Kuliah Kerja Nyata (KKN), yang dilaksanakan siang tadi (28/01) di auditorium Unima.

Pulpen berlogo dan tulisan Partai Nasdem dan tulisan FER - 5
Pulpen berlogo dan tulisan Partai Nasdem dan tulisan FER - 5 (Istimewa)

Beberapa mahasiswa mengunggah di facebook foto-foto atribut kampanye salah satu partai politik yang mereka dapatkan dari salah satu pemateri dalam pembekalan siang tadi, di antaranya jam dinding dengan foto salah satu calon anggota DPR-RI, yang saat ini adalah anggota DPRD Sulut, dan alat tulis dengan lambang dan nama partai politik.

"Samua tadi lancar² mulai dari PR I kase materi kong abis itu dari kepolisian, cman pas maso materi ketiga so rasa ada yang aneh. Rupanya yang jadi pembicara adalah Anggota DPR-RI periode bejalan yang juga adalah Calon Legislatif DPR-RI Se-Sulut." kata Okta yang ketika itu menjadi peserta di blogspot tersebut

"Iyooo, apaleh tadi tiba² ada pembagian pulpen gratis dengan Logo Nasdem, Nama, dengan Nomor urut caleg. Haaa lebeh gila pas ada pembagian 50 Jam Dinding for peserta yang bertanya, kong tu jam dinding itu ada pampang akang dpe foto, logo nasdem, dg no urut caleg. Kita curiga ini ada kampanye terselubung di ini pembekalan." tambah wanita yang sering di sapa Gebby ini di blogspot tersebut

Baca: 6 Kepala Daerah dari Partai Nasdem di Sulut Wajib Menangkan Jokowi

Baca: Lomban: Kita Sudah Punya Joker Tinggal Cari Dasar, Nasdem Incar 3 Besar Nasional

Baca: PDIP dan Nasdem Sesumbar, Golkar Ingin Kembalikan Kejayaan, Gerindra Realistis, Perang Kursi Senayan

Dalam Undang-undang pemilu Pasal 280 Ayat (1) Huruf H berbunyi;

"Pelaksana, Peserta dan tim kampanye pemilu dilarang menggunakan fasilitas pemerintah, Tempat Ibadah dan tempat Pendidikan."

Berdasarkan peraturan perundang-undangan di atas, maka dapat di simpulkankan bahwa kampanye memang tidak dapat dilaksankan di institusi pendidikan.

"Memang tadi nyanda ada Narasi yang mengajak peserta unk mencoblos Caleg No 4 Partai Nasdem ini. Tpi, kampanyenya dilakukan dalam bentuk pembagian atribut kampanye berupa Pulpen dengan logo partai, inisial dan nomor urut dengan hadiah berupa 50 jam dinding yang ada foto caleg. Inikan kampanye to?! " ujar Steren di blogspot tersebut.

Perguruan tinggi harusnya menjadi pusat pengembangan Ilmu Pengetahuan dan bukan untuk menjadi tempat ber-Politik Praktis yang hanya mencari dukungan dengan dalih berjuang untuk rakyat, namun melakukannya dengan mengandalkan berbagai macam cara yang melanggar undang-undang.

Baca: Victor Mailangkay Sebut Partai Korupsi karena Sistem Salah

Baca: Sidang Perdana DPRD Sulut, Felly Runtuwene Protes Laporan Pertanggungjawaban Tak Dibaca Disidang

Baca: PDI, Golkar dan Nasdem Diprediksi Bersaing Ketat di Pileg DPR RI

Partai Nasdem Sulut ketika dikonfirmasi tribunmanado.co.id, Selasa (29/1/2019) membenarkan adanya penyebaran bahan kampanye tersebut, tapi Sekretaris DPW Nasdem Sulut, Victor Mailangkay menyesalkan, kabar itu disertai hoaks terkait money politic

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved