Ahok Bebas
Cerita Tentang Ahok saat ke Manado Masih di Gerindra, Suawa: Selamat Membuka Lembaran Baru
Ahok ternyata pernah ke Manado. Tepatnya pada tahun 2008 lalu. Kala itu Ahok yang masih kader Gerindra
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: David_Kusuma
Cerita Tentang Ahok saat ke Manado Masih di Gerindra, Suawa: Selamat Membuka Lembaran Baru
TRIBUNMANADO.CO. ID, MANADO - Ahok ternyata pernah ke Manado. Tepatnya pada tahun 2008 lalu. Kala itu Ahok yang masih kader Gerindra disambut para petinggi partai Gerindra Sulut, salah satunya Melky Suawa yang kini menjabat sebagai Sekretaris DPD Partai Gerindra Sulut.
"Ahok pertama kali ke Manado tahun 2008," kata Melky Suawa.
Suawa yang kala itu baru menapaki karir politik mengenang Ahok kala itu sebagai tokoh politik luar biasa.
"Ia menginspirasi dan memotivasi saya ketika mulai menapaki politik," kata dia.
Baca: Putra Ahok Unggah Foto Bahagia saat Sambut Kepulangan sang Ayahnya: Dia Kembali!
Baca: Ahok Bebas - Puluhan Ahoker Bermalam di Brimob hingga Aktivis 98 Ikut Menyambut
Baca: Ahok bebas, Jika BTP Benar-benar Menikah Bulan Depan, Fifi Lety Bakal Lakukan Ini
Baca: Sekjen DPP KNPI Jackson Kumaat, Ucapkan Selamat Datang Kembali Buat Ahok

Menurut Suawa, banyak orang yang berkoar-koar tentang Ahok padahal tak pernah mengenalnya secara dekat.
Dikatakan Suawa, Prabowo lah yang memajukan Ahok
sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta mendampingi Jokowi meski kala itu banyak pihak yang skeptis.
Hal itu dilakukan tanpa mahar. "Pak Prabowo ikhlas karena melihat Ahok kader yang potensial, bahkan pak Prabowo yang biayai," kata dia.
Namun, ungkap dia, Ahok kemudian meninggalkan Prabowo
untuk maju di Pilgub selanjutnya di bawah bendera PDI Perjuangan. Terhadap hal itu, Prabowo tak dendam.
"Beliau negarawan berjiwa besar yang tidak marah meskipun dikhianati.
Terkait pembebasan Ahok, Suawa mengucapkan selamat menempuh hidup baru.
"Selamat buka lembaran baru," kata dia.
Wakil Sekretaris DPD partai Gerindra Sulut Alvin Ruata beberapa waktu lalu menyatakan, banyak warga yang datang ke kantor Gerindra dan memilih 02 setelah mendengar kisah Ahok dan Prabowo. (art)