Ahok Bebas, Ahokers Kecewa
Ahokers, merasa kecewa sudah menunggu terlalu lama namun Ahok keluar dari pintu belakang Mako Brimob Kelapa dua, Depok, Jawa Barat, Kamis (24/1/2019).
"Ya, enggak apa-apa. Kita kan juga dulu tidur di sini 40 hari. Nah, sekarang kan Pak Ahok mau bebas. Kita datang lagi," kata pria asal Depok itu.
"Ya, kita bersimpati aja. Kita mau menunjukkan bahwa kita setia kepada Pak Ahok, kita bangga kepada Pak Ahok. Kita sambut dia pulang, biar semangatnya juga tetap ada. Rencananya nanti kita pada nginep ini," tambahnya.
Wibowo memahami pesan Ahok agar pendukungnya tidak datang menjemput. Namun, ia berjanji tidak mengganggu ketertiban.
"Ya, itu kan kalau kita jemput mengakibatkan kemacetan, mengakibatkan keributan. Kita kan enggak melakukan itu. Kita enggak orasi, enggak apa. Kita cuma ngobrol-ngobrol aja," ujar Wibowo saat disinggung pesan Ahok untuk tidak dijemput.
Ismet (60), pendukung Ahok lainnya, juga mengaku telah hadir tiga hari berturut-turut.
Dia juga ingin menunjukkan bahwa Ahok tak kekurangan pendukung meski mendekam di dalam penjara selama nyaris dua tahun.
"Ya, kita memang sengaja datang untuk dukung Pak Ahok. Kita datang sukarela, tanpa pamrih. Nanti malam juga teman-teman yang lain akan datang," katanya.
Suasana jalan di depan Mako Brimob kembali lancar setelah pendukung dan awak media meninggalkan markas Brimob tersebut. (Antara)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Para Ahokers Kecewa karena BTP Keluar dari Mako Brimod Lewat Pintu Belakang, http://wartakota.tribunnews.com/2019/01/24/para-ahokers-kecewa-karena-btp-keluar-dari-mako-brimod-lewat-pintu-belakang.