Kelakuan Aris Idol sebelum Ditangkap Narkoba, dari KDRT hingga Konflik dengan Artis Lain
Jebolan Indonesian Idol season 5 tahun 2008, Januarisman alias Aris Idol ditangkap jajaran Polres Pelabuhan Tanjung Priok.
Pada 2009 lalu, Aris idol juga pernah dilaporkan istrinya, Fany ke Polres Metro Bekasi.
Aris dilaporkan telah melakukan kekerasan dalam rumah tangga atau KDRT terhadap Fany.
Hal itu diungkapkan Fany setelah dia selesai diperiksa di ruang Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reskrim Polres Metro Bekasi, Rabu siang tadi.
Fany didampingi pengacaranya, Arthur Simanjuntak. Selama satu jam Fany dimintai keterangan terkait pengakuan adanya tindakan KDRT.

"Aku cuma minta keadilan," kata Fany. "Aku sudah benar-benar habis kesabaran," lanjutnya sambil sesekali menyeka air matanya.
Telinga kanan Fany tampak bengkak dan menyisakan darah kering.
Baca: Begini Tanggapan Kiper Kelas Dunia Mengenai Pensiunnya Petr Cech
Menurut Fany, itu akibat dicakar Aris ketika mereka terlibat cekcok.
Selain itu, Fany juga membuat visum luka lecet di leher kanan dan luka memar di pipi kanan. Sampai siang tadi, Aris belum terlihat di Polres Metro Bekasi.
Menurut Arthur, pengacara Fany, pihaknya baru sebatas melaporkan dan memberi bukti serta saksi terkait kekerasan yang dialami Fany, kliennya.
Arthur menambahkan, pelaporan itu tidak terkait persidangan gugatan cerai antara Fany dan Aris yang berlangsung di Pengadilan Agama Bekasi.
"Ini terpisah, gugatan cerai tetap jalan, laporan KDRT juga jalan," kata Arthur.
Konflik dengan Ihsan Tarore
Kabar hilangnya Aris Idol pun sempat berujung konflik dengan Ihsan Tarore.
Ihsan Tarore juga merupakan jebolan ajang yang sama, Indonesian Idol season ketiga, tahun 2006.
Aris menganggap Ihsan Tarore menganggap remeh dirinya karena disebut “tengil” kepada beberapa media terkait sikapnya belakangan ini.

Hal itu pun membuat Aris Idol naik pitam, ia akhirnya melaporkan Ihsan ke polisi.