Daftar 33 Pemain Ikut Pemusatan Latihan Timnas U-22 Indonesia, 4 Pemain Persib, 1 Persija dan 1 PSM

TRIBUNMANADO.CO.ID - Sebanyak 33 pemain akan mengikuti pemusatan latihan Timnas U-22 Indonesia.

Persib Bandung menyumbang empat pemain selama pemusatan latihan Timnas U-22 Indonesia.

Tiga pemain dari tim senior sedangkan satu lagi dari Diklat Persib.

Mereka adalah Gian Zola, Billy Keraf, Indra Mustafa, dan Syafril Lestaluhu dari Diklat Persib.

Baca: Striker Pengganti David da Silva di Persebaya Surabaya, Pernah Main di Persib Bandung-Prancis

Dua nama pertama masih berstatus pemain pinjaman di Persela Lamongan dan Borneo FC. Gian Zola dan Billy Keraf masih akan ditentukan pekan depan.

Timnas U-22 Indonesia akan mengikuti kejuaraan Piala AFF U-22pada Februari mendatang di Kamboja.

Pelatih Timnas U-22, Indra Sjafri telah memanggil 38 pemainuntuk pemusatan latihan (TC) yang dimulai sejak 7 Januari lalu di Lapangan ABC Senayan, Jakarta.

Baca: Update Bursa Transfer: Persija, Persib, & PSM Wajib Waspadai Pemain Bali United, Persebaya, dan MU

Selain bersiap untuk Piala AFF U-22, pada tahun 2019 ini Timnas U-22 juga akan mengikuti Kualifikasi Piala AFC U-23 pada Maret di Vietnam dan SEA Games pada Desember di Filipina.

Indra Sjafri tampaknya tidak memiliki kesulitan dalam memilih pemain yang masih dalam tahap seleksi itu.

Dari total 38 pemain yang terpanggil, 31 di antaranya merupakan pemain dari kompetisi Go-Jek Liga 1 musim 2018.

Sisanya datang dari kompetisi Liga 2, Liga 3, Liga 1 U-19 dan juga beberapa klub luar negeri.

Banyaknya pemain yang dipanggil dari Liga 1 tentu menjadi salah satu pencapaian positif dari digelarnya kompetisi domestik di Tanah Air.

Apresiasi pantas diberikan untuk para kontestan Liga 1 yang berani memberikan tempat bagi para pemain muda untuk berkembang dan mengasah bakatnya.

Osvaldo Haay, Saddil Ramdani, dan Todd Rivaldo Ferre adalah beberapa pemain muda yang berhasil mendapatkan banyak menit bermain dari klubnya masing-masing.

Bahkan untuk Osvaldo Haay, sejauh ini kompetisi Go-Jek Liga 1 2018 menjadi musim terbaiknya.