Sepekan Tsunami Selat Sunda, Ifan Seventeen Didatangi Dylan Sahara di Dalam Mimpi

Ifan Seventeen mengaku masih terngiang ucapan Dylan Saharasebelum tsunami menerjang.

Ada beberapa aktivitas Dylan yang dinilai Ifan tak biasa.

Aktivitas tak biasa Dylan Sahara itu masih jelas diingatan Ifan Seventeen.

Ia mengatakan sempat menghabiskan waktu bersama di kamar pada siang hari sebelum tsunami terjadi.

Di sana Dylan menanyakan sesuatu hal yang membuat Ifan sedikit marah.

"Kita sempat lunch bareng, main di pantai, tidur siang dia masih di sampingku," kata Ifan Seventeen.

"Bilang kamu sayang nggak? Kamu cinta nggak?"

"Kamu kangen nggak?," kata Ifan menirukan perkataan almarhumah Dylan seperti dilansir Tribunstyle.com dari Acara Kabar Petang tvOne, Jumat (28/12/2018).

"Ya kan aku nggak tahu, cuma dia tiba-tiba minta pangku dan nanya gitu aja kan agak bingung, ya ku marahi lah, udah dinikahi kok masih tanya, dia minta cium terus nggak kena," imbuh Ifan.

Keanehan Dylan Sahara tak cuma berhenti di sana.

Dylan kembali melakukan keanehan ketika Ifan hendak manggung bersama Seventeen di Pantai Tanjung Lesung, Banten.

Sesaat akan menaiki panggung, Dylan Sahara menghampiri Ifan.

Padahal menurut Ifan, Dylan sangat jarang menghampirinya ketika hendak naik panggung.

"Yang bikin jarang, sangat jarang banget yang namanya aku udah mau manggung tiba-tiba nyamperin itu hampir ga pernah," kata Ifan Seventeen.

Tak disangka sapaan Dylan itu adalah sapaan terakhir.

Saat manggung, Pantai Tanjung Lesung disapu tsunami, Selasa (22/12/2018).

Atas kejadian itu Ifan merasakan duka teramat mendalam.

Ia ditinggal ketiga personel Seventeen yang turut menjadi korban tsunami tersebut.

Selain itu Ifan harus kehilangan istrinya, Dylan Sahara.

Jenazah Dylan ditemukan dua hari setelah tsunami pada Senin (24/12/2018).

(Tribunstyle.com/Verlandy Donny Fermansah)