(VIDEO) Korowai, Suku di Pedalaman Papua yang Memakan Daging Manusia
Dipercaya bahwa Korowai tidak menyadari keberadaan orang lain selain diri mereka sendiri sebelum orang luar melakukan kontak dengan mereka pada 1970an
TRIBUNMANADO.CO.ID - Ada ratusan suku yang tersebar di Indonesia. Sebagian besar sudah dapat beradaptasi dengan kehidupan modern.
Namun ada yang masih mempertahankan tradisi lama dan memilih menjauh dari peradapan.
Satu yang cukup terkenal adalah suku Korowai. Suku ini memiliki anggota hingga 3.000 orang.
Baca: Pernikahan Kakek 84 Tahun Dengan Wanita Berusia 48 Tahun, Ternyata Ini Sosok Pengantinnya
Baca: Kisah Operasi Pembebasan Irian Barat: Moncernya Karier Soeharto dan Nama Tommy
Baca: Demi Irian Barat, Belanda Kirim Kapal Induk tapi Kabur Setelah Tahu AURI Punya Pesawat Penghancur
Mereka tinggal di Papua Barat, Indonesia yang dekat dengan perbatasan Papua Nugini.
Dilansir dari laman en.goodtimes.my, Korowai dikatakan sebagai satu kelompok manusia paling terpencil di dunia.
Dipercaya bahwa Korowai tidak menyadari keberadaan orang lain selain diri mereka sendiri sebelum orang luar melakukan kontak dengan mereka pada 1970an.
Suku Korowai diyakini pertama kali ditemukan pada 1974 oleh sekelompok ilmuwan.
Ilmuwan yang tersesat ini tanpa sengaja memasuki wilayah suku Korowai.
Kelompok yang dipimpin oleh antropolog Peter Van Arsdale, ahli geografi Robert Mitton, dan pengembang komunitas Mark Grundhoefer memutuskan untuk mempelajari kehidupan penduduk.
Melalui observasi, daftar kata dasar dibuat dan mereka juga merekam aktivitas harian suku ini.
Pada Mei 2006, pemandu wisata dan jurnalis, Paul Raffaele memimpin kru dalam ekspedisi ke hutan Papua.
Tujuannya untuk membuat film dokumenter tentang suku Korowai.
Baca: Kocak! 12 Foto Behind the Scene Ini Buktikan Betapa Tak Bisa Dipercayanya Instagram
Dia ingin memahami mereka dan alasan mereka melakukan beberapa ritual yang mengerikan.
Raffaele menulis dalam artikelnya, “Kanibalisme dipraktekkan di antara manusia prasejarah, dan itu bertahan hingga abad ke-19 di beberapa kebudayaan Pasifik Selatan yang terisolasi, terutama di Fiji. Tapi hari ini Korowai adalah satu dari sedikit suku yang diyakini memakan daging manusia.”
Dia melanjutkan dengan detail penulisannya: