Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Berita Pengetahuan

Deretan Fakta Dunia yang Dibagikan oleh National Geographic, Alpukat Beracun untuk Sejumlah Hewan

Deretan Fakta Dunia yang Dibagikan oleh National Geographic, Alpukat Beracun untuk Sejumlah Hewan

Editor: Aldi Ponge
Alpukat 

Deretan Fakta Dunia yang Dibagikan oleh National Geographic, Alpukat Beracun untuk Sejumlah Hewan

TRIBUNMANADO.CO.ID - National Geographic telah membantu mengungkap ilmu pengetahuan di dunia.

Ilmu pengetahuan yang didapat dari eksplorasi dan penelitian National Geographic disebarluaskan kepada khalayak umum melalui jaringan televisi, majalah, hingga websitenya.

Baca: Sosok dan Rekam Jejak Egianus Kogoya, Otak Pembantaian di Nduga Papua

Kali ini, merangkum sejumlah fakta dunia yang berhasil diungkap National Geographic dikutip dari laman Brightside.

 

1. Salah satu puncak piramida di Mesir

Batu Benben yang berasal dari sekitar tahun 1840 SM dan ditemukan di kuil Phoenix.
Batu Benben yang berasal dari sekitar tahun 1840 SM dan ditemukan di kuil Phoenix. (© reddit / @KevlarYarmulke via Brightside.me)

Ini adalah batu Benben yang berasal dari sekitar tahun 1840 SM dan ditemukan di kuil Phoenix.

Bangsa Mesir Kuno menganggap Phoenix sebagai simbol perputaran musim-musim dan percaya, itu memiliki kemampuan untuk menciptakan makhluk hidup dan membangkitkan yang telah mati.

Menurut para ilmuwan, Benben terletak di atas piramida Amenemhat III.

Baca: Trending di YouTube, Ini Video dan Lirik Lagu Selow yang Dinyanyikan Via Vallen

Tulisan yang tertoreh di atas batu tersebut adalah doa yang meminta firaun untuk 'melihat kehidupan lagi.'

“Semoga wajah raja dibuka agar dia bisa melihat Dewa Cakrawala ketika dia melintasi langit; semoga dia membuat raja bersinar sebagai dewa, penguasa keabadian dan tidak bisa dihancurkan."

2. Fenomena Cross Sea

Fenomena Sea Cross
Fenomena Cross Sea (wikimedia.org)

Fenomena Cross Sea adalah fenomena yang sangat indah dan langka yang terjadi ketika ada 2 sistem gelombang di laut yang bergerak pada sudut miring.

Ini memang terlihat indah dari atas, tetapi jika terjebak dalam gelombang ini, kapal yang kamu tumpangi dapat dengan mudah terbalik atau kehilangan arah.

Belum lagi, sistem gelombang ini juga menghalangimu untuk berenang ke pantai.

3. Janggut Tutankhamun copot saat proses pembersihan di Museum Mesir pada 2014.

Janggut pada topeng Firaun Tutankhamen
Janggut pada topeng Firaun Tutankhamen (depositphotos.com)
Halaman
123
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved