Gunakan Sabun, 3 Orang ini Berhasil Kabur dari Penjara Alcatraz, Ini Kisahnya
Alcatraz San Fransisco adalah sebuah penjara yang dianggap paling ketat dalam sejarah.
TRIBUNMANADO.CO.ID -- Alcatraz San Fransisco adalah sebuah penjara yang dianggap paling ketat dalam sejarah.
Selain itu, dipenjara ini berisikan tahanan dengan kejahatan kelas kakap dari seluruh dunia.
Maka tak heran jika penjara ini memang sangat ketat dan sangat sulit melarikan diri dari penjara ini.
Namun, ternyata sejauh ini sepanjang sejarah tercatat ada 3 orang yang berhasil meloloskan diri dari penjara tersebut.
Melansir dari Bastille Post Sabtu (17/11/2018), kisahnya terjadi pada tahun 1962.
Hal itu diungkapkan oleh Biro Investigasi Federal AS (FBI) dengan menggunakan teknologi pencetak 3D untuk mengungkapkannya kepada publik rincian pelarian tersebut.
Menurut keterangan, mereka berhasil meloloskan diri setelah menggunakan boneka yang mereka buat dengan sabun.
Karena hal itulah FBI mencetak kembali kepala boneka dengan teknologi pencetakan 3D dan mempublikasikan rincian pelarian Alcatraz dari 11 Juni 1962 ke publik.
Baca: Menteri Perhubungan Peringatkan Go-Jek dan Grab, Ada Apa?
Baca: Piasan Seni Banca Aceh Tampilkan Penampakan Hantu
Dua pelarian yang diketahui adalah Frank Morris dan John Anglin (Clarence Anglin), yang dipenjara di Pulau Alcatraz.
Dengan menggunakan sabun dan rambut palsu untuk membuat kepala boneka, menaruhnya di bantal, pura-pura tidur di tempat tidur.
Mereka berhasil melewati laut, setelah menghabiskan beberapa bulan menggali terowongan.
Ketiga pria itu melarikan diri melalui ventilasi sel dan kemudian berlari ke Pulau Alcatraz dengan plakat karet buatan sendiri.
Keduanya belum ditemukan, namun, sejak saat itu, tidak ada tahanan yang berhasil melarikan diri dari penjara.
Agen FBI mengatakan bahwa setelah 56 tahun, kepala boneka perlahan menghilang.
Baca: Oh Seorang Tentara Korea yang Membelot Anak Seorang Jenderal
Baca: Inilah Kumpulan Ucapan dan Doa Maulid Nabi Muhammad 12 Rabiul Awal Petang Ini