Deretan Foto Udara yang Belum Pernah Dipublikasikan saat Merapi Meletus Tahun 2010 Lalu
Pagi itu ia terbang naik helikopter Colibri TNI AU, dan mengabadikan momen-momen menyeramkan saat Gunung Merapi meletus.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Tanggal 11 November 2010 takkan pernah dilupakan Lesto Prabhancana, pegiat mitigasi kebencanaan di Sleman.
Pagi itu ia terbang naik helikopter Colibri TNI AU, dan mengabadikan momen-momen menyeramkan saat Gunung Merapi meletus.

Baca: Inilah Video Detik-detik Penonton Surabaya Membara Terlindas Kereta Api
"Tanggal 10 November sekitar pukul 20 saya ditelepon agar besok paginya merapat ke Base Ops Pangkalan Udara Adisutjipto. Target kegiatan monitoring dan evaluasi daerah terdampak awan panas," kata Lesto kepada Tribunjogja.com, Jumat (9/11/2018).
Delapan tahun lalu, Gunung Merapi (2.930 mdpl) meletus hebat.

Baca: 10 Penginapan Murah Tarif Dibawah Rp 220 Ribu dengan Akses Wifi Gratis di Seoul, Korea Selatan

Baca: Setelah Memberikan Hukuman Memakan Kecoak Kepada Bawahannya, Tiga Manajer di Tiongkok ini Ditangkap
Letusan puncak Merapi yang eksplosif terjadi 5 November 2010, dengan jangkauan awan panas hingga jarak 20 kilometer sepanjang alur Kali Gendol. Lima hari sesudah letusan eksplosif inilah, Lesto terbang bersama dua perwira TNI AU dan dua ahli dari Kementerian PU dan UGM.

Setelah briefing sekitar pukul 07.00, helikopter Colibri bersiap terbang. Selain Lesto, ada Hariyono Utomo, Kepala SABO Technical Center Kementerian PU dan seorang dosen dari UGM.

Baca: Untuk Hindari Macet saat Patroli, Polisi Dubai akan Pakai ‘Motor-Terbang’
"Kegiatan ini mengandung risiko tinggi. Komunikasi dengan darat selain kru pesawat, saya membawa HT guna memonitor aktifitas seismograf Merapi. Penerbangan dimulai ke arah Bronggang," ungkap Lesto.

Baca: HOROSKOP - Ramalan Zodiak Sabtu 10 November 2018: Taurus Bikin Kejutan, Cancer Bad Mood, Kamu?
Rute berikutnya mengarah ke Kemalang, Klaten, terus ke utara arah Cepogo, Boyolali. Sepanjang perjalanan Lesto memotret situasi darat, alur Kali Gendol yang memutih, dan puncak Merapi yang terlihat menyemburkan abu vulkanik.

Baca: HOROSKOP - Ramalan Zodiak Sabtu 10 November 2018: Taurus Bikin Kejutan, Cancer Bad Mood, Kamu?
"Turbulensi sangat kuat saat dari arah Cepogo ke Selo, sehingga penerbangan ke arah utara gunung dibatalkan. Helikopter kita return to base dengan pertimbangan keamanan dan keselamatan," lanjut geolog lulusan UPN Veteran ini.

Baca: Meriahkan Harbolnas: Simak Tips Agar Tetap Hemat dan Tidak Kalap saat Berbelanja!
"Foto-foto ini silakan dipublikasikan, sebagai pengingat kita semua risiko dan bahaya letusan Gunung Merapi di dekat kita," kata narasumber di berbagai forum tentang mitigasi kebencanaan geologi ini.

Baca: Mengenal Lebih Dekat Krimml Waterfalls, Air Terjun Tertinggi di Eropa yang terletak di Austria
"Saya juga mendokumentasikan letusan pertama Merapi yang menyapu Kinahrejo. Tak banyak yang punya fotonya waktu itu karena awan tebal menutupi lereng gunung. Saya memotret dari Posko MRC di Minomartani, pakai lensa tele 600 mm," kata Lesto.
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Foto-foto Udara yang Belum Pernah Dipublikasikan, Saat Merapi Meletus Dahsyat 2010 Lalu