Keadaan Jessica, Gadis yang Dibakar Ibunya, Sudah Membaik 70 Persen
Kondisi Jessica Mananohas (10), siswa SD yang dibakar ibunya, terus membaik. Dokter menyatakan sudah pulih 70 persen. Tinggal pembersihan.
Penulis: Nielton Durado | Editor:
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Manado Nielton Durado
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Setelah menjalani berbagai operasi, kondisi kesehatan Jessica Mananohas (10), semakin membaik.
Siswa SD di Desa Pintareng, Kecamatan Tabukan Selatan Tenggara, Kabupaten Sangihe, itu diduga dibakar oleh OS alias Olga, ibunya sendiri, 12 September 2018.
Baca: 7 Fakta Bocah Jessica Mananohas yang Dibakar Ibunya, Dirawat di RSUP Kandou hingga Tersangka Ditahan
Menurut Nurlince Sahambangu, dari pihak keluarga, kondisi fisik Jessica sekarang sudah semakin membaik.
"Kata dokter, sudah 70 persen membaik, dan sekarang tinggal pembersihan saja," ucapnya.
Baca: Deretan Hasil Photoshoot Jessica Iskandar dan Richard Kyle dengan Tema Fairytale Ini
Ia mengatakan, berbagai dukungan dari masyarakat membuat Jessica kian kuat dan tabah menghadapi peristiwa ini.
"Kami sangat bersyukur dan berterima kasih atas dukungan yang diberikan semua pihak," tegasnya.
Baca: Aktivis Perlindungan Anak Minta Ibu Jessica Dihukum Seberat-beratnya
Seperti diberitakan sebelumnya, gadis kecil ini diduga disiram minyak panas dan dibakar oleh ibunya.
Ibu (Olga Semet) dan ayah (Roni Mananohas) dari gadis yang akrab disapa Eci ini, sudah berpisah.
Eci adalah tiga bersaudara dan ia anak nomor dua.
Baca: Sebelum Dioperasi, Jessica Didoakan Pengunjung
Kakak Eci sudah kelas 1 SMK di Tahuna, sedangkan yang bungsu tinggal dengan omanya.
Kasus ini sudah ditangani Polres Kepulauan Sangihe. Kapolres AKBP Sudung Napitu melalui Kasat Reskrim Polres Sangihe Iptu Denny Tampenawas mengatakan kepada Tribunmanado.co.id bahwa proses perkara penganiayaan anak ini terus berjalan.
"Untuk perkembangannya, tersangka sudah ditahan," kata Tampenawas, Jumat (19/10/2018).
Baca: Pengunjung Bawakan Boneka Untuk Jessica
Lanjut perwira dua balok itu, penangkapan itu juga dilakukan karena semua tahapan berkas sudah rampung.
Sejak peristiwa itu sampai awal pekan ini, Jessica masih dirawat di RS Liungkendage, Tahuna, Kepulauan Sangihe.
