Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kisah hilangnya satu dusun 'tergulung lumpur berombak' di Sigi, Sulawesi Tengah

Satu dusun di Desa Jono Oge, Kabupaten Sigi, lenyap akibat fenomena alam likuifaksi menyusul gempa yang mengguncang Sulteng

Editor:
bbc
Gempa Palu 

Wartawan BBC News Indonesia, Silvano Hadjid dan Dwiki Martha, melewati banyak jalan yang retak dan bergelombang dari Palu ke Desa Jono Oge yang berjarak sekitar 15 kilometer.

Baca: Aksi Sosial IBL Bantu Korban Gempa Palu

Di beberapa bagian, jalan merekah hingga 10 sampai 50 sentimeter.

Untuk menemui korban gempa di Desa Jono Oge, wartawan BBC News Indonesia harus melewati jalan-jalan yang ambles, termasuk dengan kedalaman dua meter.

Salah satu kawasan yang terkena likuifaksi masih basah sehingga harus dicari jalan putar.

Di sepanjang perjalanan, banyak bangunan yang terlihat amblas hingga satu meter dan kendaraan harus behenti dan perjalanan dilanjutkan dengan jalan kaki.

Tim BBC News Indonesia, sempat jatuh ke lumpur sedalam 30 sentimeter. Di bagian lain, kedalaman lumpur mencapai satu meter.

Juru bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho, mengatakan lebih dari 360 unit rumah rusak akibat gempa di Desa Jono Oge.

"Berdasarkan citra satelit dari LAPAN, sekitar 202 hektare wilayah Jono Oge, Kabupaten Sigi, terdampak likuifaksi" kata Sutopo.

Di Palu, setidaknya 1.000 orang diperkirakan terkubur di kawasan likuifaksi dan amblesan di Petobo dan Balaroa.

Gempa Palu
Gempa Palu (bbc)

BNPB mengatakan, berdasarkan laporan kepada desa setempat, jumlah korban hilang akibat likuifaksi dan tanah yang ambles, mungkin sekitar 5.000 orang.

Artikel ini telah tayang di www.bbc.com

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved