Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Nama Tenar Masuk Tim Kampanye Daerah Jokowi-Ma'ruf, Ada Dahlan Iskan hingga Khofifah

Tim Kampanye Daerah pasangan Bakal Calon Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo-KH Ma'aruf Amin

Editor: Aldi Ponge
Surya
Tim Kampanye Daerah (TKD) Provinsi Jatim, Bakal Calon Presiden dan Wakil Presiden, Joko Widodo - KH Ma'ruf Amin mengacungkan dua jari sebagai simbol dua periode pemerintahan Jokowi, Rabu (19/9/2018) di Kantor DPD PDI Perjuangan Jatim. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Tim Kampanye Daerah (TKD)  pasangan Bakal Calon Presiden dan Wakil Presiden Joko Widodo-KH Ma'aruf Amin di Jawa Timur Diketuai oleh Irjen Pol (Purn) Machfud Arifi diangkat jadi Ketua

Machfud Arifi memastikan akan melibatkan seluruh elemen dalam organisasi pemenangan Jokowi-Ma'ruf.

Beberapa di antaranya adalah masuknya nama Mantan Menteri BUMN Dahlan Iskan dan Juru Bicara Tim 9 (Relawan Khofifah-Emil) KH Asep Saifuddin Chalim, hingga mantan Gubernur Jatim Imam Utomo yang menjadi Dewan Penasehat.

Baca: Penerimaan CPNS 2018, Cara Cari Formasi di sscn.bkn.go.id, Ini Alur Pendaftaran 26 September

Gubernur dan Wakil Gubernur Jatim terpilih, Khofifah Indar Parawansa dan Emil Elestianto Dardak juga masuk jajaran TKD.

Khofifah rencananya akan menjabat Dewan Penasehat, sementara Emil berada di posisi Dewan Pengarah TKD Jatim.

"Nanti akan ada penambahan tim. Ibu Khofifah dan Mas Emil rencananya juga akan masuk dalam tim," kata Machfud.

Tak hanya itu, sejumlah kepala daerah yang juga kader partai pengusung juga ikut serta menjadi Koordinator Wilayah.

Misalnya, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini yang akan menjadi Korwil Surabaya.

Risma merupakan kader PDI Perjuangan.

Baca: Cerita Lengkap Kasus Istri Bunuh Suami di Medan, Dibantu Selingkuhan

Kemudian, ada pula SaifulIlah Bupati Sidoarjo yang menjadi Korwil Sidoarjo. Abah Ilah merupakan kader PKB.

Sementara itu, terkait Gubernur Jatim Soekarwo kemungkinan besar tak akan terlibat dalam tim.

Sebab, sampai saat ini Soekarwo masih menjabat sebagai Gubernur Jatim.

"Beliau (Soekarwo) masih gubernur. Jadi, sepertinya tidak mungkin untuk bergabung," ungkapnya.

Dengan bergabungnya sejumlah elite di daerah, Tim Kampanye Daerah untuk pasangan Jokowi-Ma'ruf diharapkan bekerja optimal.

Apalagi, Jatim yang memiliki 30 juta pemilih menjadi seperdelapan dari total pemilih nasional.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved