Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Mengenal Richard Muljadi, Cucu Konglomerat yang Ketahuan Isap Kokain di Dalam Toilet

Beberapa hari terakhir, masyarakat dikejutkan dengan tertangkapnya seorang cucu konglomerat bernama Richard Muljadi atas kasus narkotika.

Editor: Siti Nurjanah
Tribun Jateng
Richard Muljadi 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Beberapa hari terakhir, masyarakat dikejutkan dengan tertangkapnya seorang cucu konglomerat bernama Richard Muljadi atas kasus narkotika.

Dirinya ditangkap saat mengisap narkoba jenis kokain di toilet sebuah restoran daerah Pasific Place, SCBD, Jakarta Selatan, Rabu (22/8/2018) dini hari.

Tribunstyle melansir dari Kompas.com, Richard merupakan pengusaha yang terbilang sukses di Indonesia.

Dirinya meraih gelar di bidang ekonomi dan pemasaran dari Monash University, Melbourne, Australia.

Richard juga merupakan co-founder perusahaan teknologi Dua Tech Global dan direktur bisnis keluarganya, PT Mulia Graha Abadi.

Selain itu, Richard merupakan cucu wanita terkaya di Indonesia, Kartini Muljadi (80).

Dalam akun Instagram pribadinya, Richard mengunggah foto kebersamaannya dengan sang nenek.

"Nothing taste better than your grandma's home cooking," tulis Richard dalam unggahannya pada Selasa (21/8/2018).

Kartini sendiri tercatat sebagai satu-satunya perempuan yang masuk daftar orang terkaya di Indonesia versi majalah Forbes Indonesia.

Dalam publikasi daftar 40 orang terkaya Indonesia versi majalah Forbes, wanita tiga anak itu tercatat berada pada peringkat 25 dengan penghasilan 840 juta dollar AS, naik dari tahun 2009 sebesar 320 juta dollar AS.

Penghasilan pendiri firma hukum Kartini Muljadi & Rekan itu beserta keluarganya berasal dari perusahaan obat Tempoi Scan yang dikelola sang putra, Handojo.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, penangkapan ini dilakukan oleh salah satu perwira polisi yang bernama Kombes Herry Heryawan.

Kebetulan dirinya sedang berada di tempat yang sama saat Richard mengisap kokain.

Setelah diamankan dan dilakukan tes urine, Richard positif narkoba.

Direktur Reserse Narkoba Polda Metro Jaya Kombes Suwondo Nainggolan mengatakan, Richard tidak menggunakan peralatan khusus untuk mengisap barang haram tersebut.

Ia menggunakan iPhone X miliknya sebagai tatakan dan selembar dollar Australia yang digulung sebagai alat pengisap.

Kepada polisi, Richard mengaku belum pernah mengonsumsi narkotika jenis lain selain kokain.

"Enggak (menggunakan narkotika jenis lain), apalagi hasil urine menyatakan hanya satu jenis itu," ujar Suwondo ketika dihubungi, Kamis (23/8/1018). (Tribunstyle/ Irsan Yamananda)

Sumber: TribunStyle.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved