Dicopot dari Badan Anggaran DPRD Sulut, Begini Tanggapan KDP
Kristovorus Deky Palinggi (KDP) Politisi Partai Golkar mengaku legowo dengan keputusan partai mencopotnya dari badan anggaran DPRD Sulut.
Penulis: Ryo_Noor | Editor: Siti Nurjanah
Laporan Wartawan Tribun Manado, Ryo Noor
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Kristovorus Deky Palinggi (KDP) Politisi Partai Golkar mengaku legowo dengan keputusan partai mencopotnya dari badan anggaran DPRD Sulut.
"Dengan dibacakan keputusan tentang pergantian anggota banggar sebagai petugas partai, kader partai, anggota DPRD representasi partai, apapun keputusan penugasan partai saya akan laksanakan dalam rangka penyegaran anggota fraksi," ujar KDP.
Ia juga akan mendukung Inggrid Sondakh yang menggantinya di Banggar DPRD.
"Saya legowo dan siap mendukung keputusan apa yang jadi keputusan Ketua DPD I Golkar," kata dia.
KDP mengaku sudah mengetahui rencana pergantian itu, sebelum dibacakan.
"Hari ini ada rapat Banggar, tapi kan sudah diganti, jadi tidak hadir lagi," ujar dia.
Sebelumnya, Partai Golkar melakukan pergantian pada posisi alat kelengkapan DPRD Sulut.
Fraksi Golkar mengganti posisi Kristovorus Deky Palinggi di Banggar
Pemberhentian itu diungkap oleh Ketua DPRD Sulut, Andrei Angouw ketika mebaca surat masuk dari fraksi Golkar terkait perombakan posisi alat kelengkapan dewan.
"Jadi ada usulan Fraksi partai Golkar, Anggota dewan Inggrid Sondakh mengantikan posisi Kristovorus Deky Palinggi sebagai Anggota Banggar, nanti akan dituangkan dalam keputusan DPRD," ujar Politisi PDIP ini.