Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Nasib Caleg Partai Berkarya, Gerindra dan Nasdem Ditentukan Pekan Depan

Partai Gerindra, Nasdem dan Berkarya masih harus menanti jadwal dari Bawaslu untuk langkah mediasi dengan KPU Sulut.

Penulis: Ryo_Noor | Editor: Siti Nurjanah
TRIBUNMANADO/RYO NOOR
Suasana mediasi antara parpol dan KPU difasilitasi Bawaslu 

Selain Berkarya, Gerindra Sulut pun menantikan  mediasi dengan KPU Sulut

Mediasi ditempuh setelah caleg nomor urut 2 dapil Manado atas nama Herry Kereh dicoret KPU Sulut dari Daftar Calon Sementara (DCS).

Pangkal soalnya, Herker dinilai berstatus mantan terpidana korupsi.

Herry Kereh mengungkapkan, masih menunggu jadwal dari Bawaslu untuk mediasi dengan KPU
"Nanti ada pemberitahuan," kata dia.

Ia berharap bisa diakomodir pada tahapan mediasi ini, meski mengetahui fakta kasus serupa menimpa Syahrial Damapolii yang harus diselesaikan ke tahapan selanjutnya, sidang adjukasi karena tak capai kata sepakat di mediasi.

Nasdem juga mengajukan sengketa setelah suruh caleg di dapil I Manado DPRD Sulut ludes dicoret KPU sehingga tak masuk Daftar Calon Sementara (DCS).

Victor Mailangkay, Sekretaris DPW Nasdem Sulut menyampaikan, partai sudah mengajukan sengketa ke Bawaslu, untuk tahap awal akan diadakan mediasi dengan KPU Sulut.

"Kita menantikan jadwal mediasi dari Bawaslu," ujar Victor

Seluruh dapil dicoret KPU, karena ada satu caleg perempuan dinilai tidak melengkapi berkas. Satu caleg perempuan dicoret ternyata mempengaruhi syarat 30 persen perempuan yang wajib dipenuhi partai dalam satu dapil.

Di dapil Manado, Nasdem mengajukan 5 laki-laki dan 3 perempuan.

Namun KPU mencoret caleg nama Veiby Maana.

"Masalahnya sederhana, caleg kami dianggap tidak memasukan KTP," kata dia.

KPU memang mensyaratkan harus memasukan KTP elektronik, tapi caleg atas nama Vera Maana baru memperoleh KTP elektronik setelah hari terkahir pengajuan perbaikan, sementara waktu memasukan KTP biasa

"Bukan tidak memasukan KTP elektronik, tapi pengurusan KTP elektronik caleg kami terkendala karena kehabisan blangko," kata Victor.

Sejauh ini baru Golkar dan PDIP yang berhasil di meja mediasi dengan KPU Sulut.

Halaman
123
Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved