Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Partai Berkaya Milik Cendana, 6 Anak Soeharto Kumpul Targetkan 80 Kursih di DPR RI Pileg 2019

Ini lantaran seluruh anak-anak Presiden RI ke2 Soeharto itu ada di partai no 7 peserta Pemilu 2019 mendatang itu.

Editor:
6 anak Soeharto 

Sejauh ini, dia mengaku, pihaknya sudah memasukkan data calon legislatif melalui Sistem Informasi Pencalonan (Silon) yang dipergunakan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI untuk memasukkan data caleg di berbagai tingkatan.

Priyo menjelaskan, proses pemasukan data ke Silon itu sudah dilakukan sejak beberapa waktu lalu.

Sejauh ini, sekitar 400 nama sudah dimasukkan ke sistem itu. Rencananya, pada pekan depan data caleg akan diserahkan langsung ke kantor KPU RI.

"Jadi Partai Berkarya akan mengajukan 575 dari semua dapil se-Indonesia. Dari 80 dapil yang ada dan tidak yang kosong satu pun," tambahnya.

Tak lolos 

Partai Berkarya diprediksi takkan lolos dari ambang batas parlemen, senasib dengan tiga partai yang didirikan trah Cendana pada beberapa pemilu sebelumnya.

Ketua Umum Partai Berkarya, Neneng Tutty, menyebut Tommy Soeharto sebagai tokoh sentral organisasinya.

Ia mengatakan menjelang pemilu Tommy akan intensif mengkampanyekan program yang pernah dijalankan Soeharto.

"Dia adalah ketua dewan pembina partai kami. Jadi dia pasti akan mengikuti ayahnya. Trilogi pembangunan, ekonomi kerakyatan, swasembada pangan, akan kami teruskan," ujar Neneng kepada BBC Indonesia, Senin (19/02).

Trilogi pembangunan Orde Baru yang disebut Neneng terdiri dari stabilitas nasional dinamis, pertumbuhan ekonomi tinggi, dan pemerataan pembangunan.

Merujuk data Komisi Pemilihan Umum, Partai Berkarya memiliki 409.022 anggota dengan tingkat keterwakilan perempuan mencapai 36,36%.

Jumlah anggota Partai Berkarya lebih tinggi dibandingkan sejumlah partai lama, antara lain Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan yang hanya beranggotakan 339.224 orang.

Partai Keadilan Sejahtera dan Partai Kebangkitan Bangsa juga berada di bawah Partai Berkarya, masing-masing dengan 300.158 dan 375.254 anggota.

Meski demikian, pengajar ilmu politik di Universitas Gadjah Mada Yogyakarta, Mada Sukmajati, menyebut Partai Berkarya hingga saat ini belum pernah memaparkan program politik secara gamblang ke publik.

Mada menilai partai itu hanya akan menggantungkan nasib mereka pada Tommy Soeharto sebagai simbol Orde Baru dan tidak menawarkan program nyata.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved