Paling Diincar Pedagang Kulit Hewan, Ini 13 Jenis Ular Piton yang Ada di Indonesia
Sanca batik bukanlah satu-satunya jenis ular piton di Indonesia ternyata ada sekitar 13 jenis ular piton yang sering diincar oleh pedagang
Ciri utamanya adalah warna tubuh yang kemerahan, menyerupai darah.
Ular ini juga kerap disebut sebagai ular sawah darah atau ular tepek.
4. Sanca Darah Hitam (Python curtus)
Spesies ini juga ditemukan di Sumatera dan memiliki tubuh pendek seperti P brongersmai.
Bedanya, warnanya cenderung lebih gelap.
Sanca darah hitam juga jadi salah satu incaran pedagang kulit hewan sebab pola warnanya yang menarik untuk bahan dasar tas, sepatu, atau aksesori lainnya.
5. Puraca (Python breitensteini)
Jenis ini sebelumnya dianggap satu spesies dengan Phyton curtus namun akhirnya dipisahkan.
Ular ini endemik Borneo dan punya warna dominan coklat.
Oleh warga lokal, ular yang tak akan lebih dari 3 meter ini kerap disebut ripung atau lipung.
6. Sanca Bulan (Simalia boeleni)
Jenis piton ini hidup di pegunungan Papua pada ketinggian lebih dari 1.750 meter di atas permukaan laut.
Warnanya cenderung kehitaman.
Panjang tubuh dewasanya hanya sekitar 3 meter sehingga mangsanya pun hewan-hewan kecil.
7. Sanca Hijau (Morelia viridis)