Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kisah Marilyn Monroe: Ikon Kecantikan dan Budaya Populer Dunia

Siapa yang tak kenal perempuan berambut pirang pendek ikal dengan sentuhan lipstik merah

Editor: Lodie_Tombeg
afp
Marilyn Monroe 

TRIBUNMANADO.CO.ID -  Marilyn Monroe menjadi ikon budaya populer pada eranya. Perempuan berambut pirang pendek ikal dengan sentuhan lipstik merah pada bibirnya begitu terkenal.

Namun, untuk meraih semua kenamaannya, dia harus melewati masa kecil yang berat. Monroe cilik dibesarkan di panti asuhan dan pernikahan pertamanya terjadi ketika dia berusia 16 tahun.

Mengawali ketenaran sebagai seorang model, dia menjelma menjadi bintang yang terus dikenang hingga kini.

Marilyn Monroe
Marilyn Monroe (Kompas.com)

 
Kehidupan awal

Marilyn Monroe terlahir dengan nama Norma Jeane Mortenson (yang kemudian dibaptis sebagai Norma Jeane Baker), pada 1 Juni 1936, di Los Angeles, Amerika Serikat.

Dia tidak pernah mengetahui siapa ayahnya. Sang ibu, Gladys, memiliki masalah psikis dan harus ditempatkan di lembaga penanganan mental.

Monroe selalu ingat kenangan tentang ibunya yang berusaha membekapnya di tempat tidur dengan sebuah bantal. Dia memiliki saudara tiri, tapi tidak begitu dekat dan hanya bertemu beberapa kali.

Dia menghabiskan banyak waktunya di panti asuhan. Kemudian, seorang teman keluarganya, Grace, bersama dengan suaminya, Doc Goddard, merawat Monroe pada 1937 dan untuk beberapa tahun berikutnya.

Keluarga Goddard dibayar 25 dollar AS dari ibu Monroe untuk membesarkan gadis cilik itu. Keluarga tersebut sangat religius dan konservatif sehingga tidak mengizinkan Monroe menonton film di bioskop.

Pada 1942, Doc dipindahkan ke East Coast. Keluarga Goddard tidak bisa membawa Monroe karena tak cukup memiliki biaya.

Usia 7 tahun, Monroe kembali ke panti asuhan, dan mengalami kekerasan seksual. Dia pernah diperkosa pada usia 11 tahun.

Kemudian, dia menikah dengan kekasihnya, Jimmy Dougherty pada 19 Juni 1942. Saat itu, umur Monroe baru 16 tahun dan dia telah putus sekolah.

Marilyn Monroe
Marilyn Monroe (Kompas.com)

Meniti karier

Dougherty merupakan rekan kerja Monroe di pabrik pesawat terbang. Setelah menikah dengan Monroe, dia dikirim ke Pasifik Selatan. Sementara, Monroe bekerja di pabrik amunisi di Van Nuys, California. 

Di situlah, seorang fotografer menemukan seorang perempuan yang fotogenik secara alami dan Monroe mulai menapaki karier sebagai model terkenal.

Ketika kembali pada 1946, Dougherty mendapati sang istri sebagai orang kondang. Namun, keduanya memilih bercerai pada Juni 1946.

Setelah itu, Monroe menandatangani kontrak film dengan 20th Century Fox.

Memulai debutnya di dunia film, dia yang kala itu masih menggunakan nama aslinya, mewarnai rambut cokelatnya menjadi pirang dan mengubah namanya menjadi Marilyn Monroe.

Monroe merupakan nama belakang neneknya. Dia selalu bermimpi menjadi seorang aktris seperti Jean Harlow dan Lana Turner.

Dengan mendapat sedikit peran pada film The Shocking Miss Pilgrim pada 1947, selanjutnya dia sukses berperan dalam film besutan sutradara John Huston, The Asphalt Jungle (1950).

Dia juga menarik perhatian publik pada film yang dibintangi Bette Davis, All About Eve.

Pada 1953, film berjudul Niagara melambungkan nama Monroe atas perannya sebagai seorang istri muda yang merencanakan dengan kekasihnya untuk membunuh sang suami.

Selanjutnya, Monroe terlibat dengan beberapa film yang membuatnya terkenal hingga ke seluruh dunia.

Marilyn Monroe
Marilyn Monroe (Kompas.com)

 
Pada 1954, dia menikah dengan bintang baseball Joe DiMaggio dan publisitasnya makin meningkat. Pernikahan keduanya kurang dari setahun, kemudian Monroe mulai tidak puas dengan kariernya. 

Film komedi

Film The Seven Year Itch (1955) dan Bus Stop(1956) menunjukkan bakatnya sebagai seorang komedian.

Pada 1956, dia menikah dengan penulis sandiwara panggung Arthur Miller, sampai akhirnya bercerai pada 1961.

Setahun usai bercerai dengan Miller, Monroe mendapat tawaran untuk berperan dalam film Something's Got to Give. Namun, dia sering absen dari lokasi syuting karena sakit.

Pada Mei 1962, dia menghadiri pertunjukkan dan menyanyikan lagu "Selamat Ulang Tahun" kepada Presiden AS John F Kennedy. Spekulasi mencuat mengenai hubungan dekatnya dengan presiden.

Bulan berikutnya, dia sempat kehilangan perannya dalam film, namun kembali direkrut. Kendati demikian, dia tidak pernah melanjutkan pekerjaannya.

Overdosis dan kematian

Pada 5 Agustus 1962, Monroe ditemukan dalam keadaan tak bernyawa di rumahnya, di Los Angeles. Saat itu, Monroe berusia 36 tahun.

Botol obat tidur kosong ada di tempat tidurnya. Tim medis menyatakan penyebab kematiannya adalah overdosis obat. Monroe dimakamkan dengan mengenakan busana Emilio Pucci favoritnya.

Selama kariernya, film-film yang dibintangi Monroe menghasilkan pendapatan lebih dari 200 juta dollar AS.

 
Hingga kini, dia masih dikenang sebagai salah satu ikon daya tarik dan kecantikan paling populer.  *

Artikel ini telah dimuat di kompas.com dengab judul: Biografi Tokoh Dunia: Marilyn Monroe, Ikon Budaya Pop

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved