2 Siswi yang Heboh Goyang Vulgar Ngaku Tobat, Smansa Tetap Beri Sanksi Tegas Ini, Dikenal Anak Manis
Dalam video itu, keduanya yang masih memakai seragam sekolah dan mulai mempertontonkan payudara yang masih terbungkus bra sambil berjoged.
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor:
Laporan Wartawan Tribun Manado Arthur Rompis
MANADO, TRIBUNMANADO.CO.ID - Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Manado, Sherly Kalangi mengaku terkejut begitu melihat dua siswanya pamer payudara dalam adegan video berdurasi sekira 60 detik.
Dalam video itu, keduanya yang masih memakai seragam sekolah dan mulai mempertontonkan payudara yang masih terbungkus bra sambil berjoged.
"Keduanya siswa yang manis dan pendiam, ini mengejutkan saya dan wali kelas keduanya," beber dia.
Beber Kalangi, gaya keduanya mirip "profesional" saja. Dengan mengeluarkan lidah serta mimik mengundang.
Sepanjang Rabu, dirinya deg degan menyaksikan video itu viral dengan pengunjung ratusan ribu.
Kemudian para alumni SMANSA ramai ramai meneleponnya. "Mereka bertanya apa benar," kata dia.
Ia membeber, dari hasil pertemuan dengan siswa dan kedua orangtuanya itu Rabu sore terungkap jika keduanya hanya iseng.
Perekaman berlangsung di rumah seorang siswi. Tak ada motif lainnya seperti prostitusi yang disangkakan banyak orang.
"Mereka hanya iseng saja, tak menyangka videonya bakalan viral," kata dia. Sebut dia, kedua siswa tersebut mengaku tobat.
Mereka mohon pengampunan."Namun ini pelanggaran berat, sanksinya keluar dari sekolah, silahkan pindah," kata dia.
Dikatakannya, pelanggaran keduanya tergolong berat. Selama ini pihak sekolah tidak menolerir apapun pelanggaran yang terjadi.
"Selama ini kami menekankan kedisiplinan, jika ada pelanggaran kami beri sanksi, jika berat maka langsung dikeluarkan," kata dia.
Dibebernya, sepanjang tahun ajaran ini, sudah 100 siswa keluar.
Sebagian besar dikeluarkan. "Tidak mematuhi peraturan sekolah seperti berkelahi, miras dan pornografi," kata dia.