Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Bom Surabaya

SYOK! Orang Tua Pelaku Bom Bunuh Diri Sempat Menolak Anaknya Menikah Karena Keanehan ini

Keluarga Dita Supriyanto (47) melakukan aksi bom bunuh diri di tiga gereja Surabaya bersama keluarganya, Minggu (13/5/2018).

Editor:
ist/sumber kepolisian
Foto keluarga terduga pelaku serangan bom bunuh diri di tiga gereja di Surabaya  

Menurut Rusiono, meskipun memiliki hubungan kerabat dan orangtua Puji tinggal di Banyuwangi, pihak keluarga tak ingin jenazah dimakamkan di Banyuwangi.

Rusiono menambahkan, Puji sudah sejak lama berpisah dengan keluarga di Banyuwangi, dan diasuh oleh bibinya di Magetan.

Belum lagi keluarga sebelumnya tidak merestui hubungan dengan sang suami, Dita Supriyanto.

"Pihak keluarga sebelumnya juga tak menerima perbedaan prinsip yang dianut Puji," ungkap Rusiono.

Saat menikah dengan Dita Supriyanto, Puji awalnya tak direstui pihak keluarga.

Pihak perwakilan keluarga Puji, Rusino menceritakan bahwa pernikahan Puji dengan Dita sempat tak direstui karena pemahaman Dita soal agama dinilai aneh.

"Sebelum Puji menikah, pihak keluarga tidak setuju."

"Suaminya itu terlihat agak aneh, terutama pemahaman soal keagamaan. Pihak keluarga di Banyuwangi sempat menolak, tapi dia tetap saja nekat menikah," kata Rusiono.

Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Tewas Ledakkan Bom, Jenazah Puji Kuswati Ditolak Keluarganya, Ungkit Prinsip hingga Restu Pernikahan, 

Sumber: Tribun Sumsel
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved