Bencana Longsor Berdampak Gangguan Jaringan Telekomunikasi, Aldy Jawab Keluhan Warganet

Liputan Wartawan Tribun Manado, Felix Tendeken

MOLIBAGU, TRIBUNMANADO.CO.ID - Bencana tanah longsor yang terjadi di Desa Blongko, Kecamatan Sinonsayang, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) berdampak terhadap gangguan jaringan telekomunikasi di beberapa wilayah, Minggu (11/2/2018).

Sebagaimana yang sampaikan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel), Aldy Setiawan Gobel, menjawab keluhan warga net.

"Beberapa akses internet Indosat Ooredoo di wilayah Kotamobagu dan Bolaang Mongondow Raya (BMR) mengalami gangguan," ujar Kadis.

Hal tersebut disampaikan oleh Aldy, mengingat pengguna jaringan jaringan komunikasi milik PT Indosat Ooredoo satu diantaranya terbanyak berada di wilayah Bolsel.

Gangguan tersebut kata dia, indikasinya berupa akses can't load page problem fiber optick di segmen Manado - Kotamobagu yang terputus akibat longsor di Desa Blongko.

"Saat ini team terkait sedang melakukan routing transmisi via radio microwave. Ini informasi langsung dari technical support," ujarnya.

Senada disampaikan oleh Achirtama Gobel tim teknis di dinas yang sama, bahwa setelah longsor teratasi baru bisa mengerjakan penyambungan kabel Fiber Optic yang putus akibat longsor.

Untuk itu para pengguna diharapkan bersabar karena membutuhkan waktu untuk perbaikan, dan Diskominfo akan terus berkomunikasi dengan pihak terkait.

"Untuk sementara menggunakan backup transmisi menggunakan radio microwave, namun prioritasnya hanya voice call dan jaringan perbankan," tukasnya.