Tiga Anak SD di Maelang Positif Kusta, Bolmong Jadi Daerah Endemis Kusta

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Dinas Kesehatan Bolaang Mongondow menggelar pemeriksaan penyakit kusta di Puskesmas Sang Tombolang, Rabu (31/1). Tim medis kabupaten dan provinsi turun dalam kegiatan ini.

Kegiatan ini mendapat apresiasi dari warga setempat. Tampak anak-anak hingga orang dewasa antusias mengikuti penyuluhan hingga pemeriksaan gratis ini.

Petugas satu per satu memeriksa masyarakat. Anak-anak yang masih menggunakan seragam sekolah tampak gugup saat diperiksa. Namun petugas meyakinkan bahwa tidak apa-apa.

Dari total 228 warga yang diperiksa, ada 12 kasus kusta di Sang Tombolang yang ditemukan. Tiga di antaranya adalah anak sekolah. Warga yang kena kusta ini pun langsung mendapat pengobatan gratis dari puskesmas.

Wasor Kusta Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Utara, Jeane Palit, mengatakan provinsi bekerja sama dengan Puskesmas Maelang, Sang Tombolang untuk penanganan kusta di Bolmong.

"Kami bekerja sama lintas sektor untuk memberantas kusta ini. Di antaranya pemerintah desa dan kelompok potensial desa lainnya. Di Bolmong hanya Puskesmas Maelang, Sang Tombolang," ujarnya.

Jeane menilai, pengelola program kusta di puskesmas ini sudah sangat paham terkait langkah-langkah pencegahan maupun tindakan pengobatan bagi pasien dan calon pasien. Pihaknya mengapresiasinya.

"Dalam tiga tahun ini kami akan melakukan kegiatan intensifikasi penemuan kasus di kabupaten endemis kusta. Ini agar daerah maupun Sulut bebas kusta," jelasnya.

Kepala Dinas Kesehatan Bolmong Sahara Albugis mengatakan kunjungan Dinkes Sulut ke Bolmong ini juga dalam rangka Hari Kusta Sedunia pada 28 Januari lalu.

Bolmong termasuk satu di antara 11 daerah endemik kusta di Sulawesi Utara. Kasus di Bolmong masih di atas satu per sepuluh juta penduduk.

Data di Dinas Kesehatan Bolmong menunjukkan, sejak tahun 2011 hingga 2016 angka penemuan kusta cenderung fluktuatif. Penyakit ini pun menyasar orand dewasa. Ada kasus untuk anak-anak namun sangat sedikit.

Tahun 2011 hingga 2016 angka penemuan kusta cenderung fluktuatif. Penyakit ini pun menyasar orand dewasa. Ada kasus untuk anak-anak namun sangat sedikit.

Tahun 2011 ada 32 penderita dewasa dan dua anak. Tahun 2012 ada 43 penderita dewasa dan tiga anak. Tahun 2013 ada 41 penderita dewasa dan empat anak.

Tahun 2014 ada 41 penderita dewasa dan empat anak. Tahun 2015 ada 42 penderita dewasa dan empat anak serta tahun 2016 ada 30 penderita dewasa dan satu anak.