Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Buluh Kuduk Merinding! Suara Erangan Minta Tolong Terdengar dari Rongsokan Motor, Ini Penyebabnya

Suara tangisan kerap terdengar pada malam hari dari deretan sepeda motor bekas kecelakaan di depan Satlantas Polres Minut.

Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Andrew_Pattymahu
ARTHUR ROMPIS

TRIBUNMANADO.CO.ID, AIRMADIDI- Suara tangisan kerap terdengar pada malam hari dari deretan sepeda motor bekas kecelakaan di depan Satlantas Polres Minut.

Suara tangisan itu, menurut sejumlah saksi mata, begitu menyayat hati.

"Seperti suara orang yang minta tolong," beber Reynold, warga yang beberapa kali mendengar jeritan itu.

Ia menduga tangisan itu berasal dari arwah pengendara sepeda motor itu yang mati akibat kecelakaan. Beberapa anggota Satlantas Polres Minut juga membenarkan hal itu.

"Itu sudah biasa," kata seorang anggota lantas yang enggan dikorankan namanya.

Kasat Lantas Polres Minut AKP Andrew Kilapong mengatakan, pihaknya menangani kecelakaan sesuai prosedur.

Dikatakan Kilapong, lalalantas di Minut sering terjadi di wilayah Jalan Soekarno.

"Penyebabnya kelalaian pengemudi, juga kondisi jalan yang tidak punya lampu jalan serta jalan rusak," ujar dia. 

Pekerja Tol Manado-Bitung Sering Diganggu Makhluk Astral

 Instruksi Presiden Jokowi agar proyek tol Manado - Bitung selesai tepat waktu membuat pihak pengelola tol ngebut.

Pengerjaan dilakukan hingga malam hari.

Amatan Tribun Manado, Selasa (1/11) sekira pukul 21.00 Wita, area pengerjaan proyek jalan tol di Desa Tumaluntung, tepatnya samping Kantor Dinas Perhubungan Minut, terang benderang layaknya siang hari.

Banyak lampu terpasang di area tersebut, dari lampu ukuran besar, kecil hingga lampu sorot.

Sejumlah pekerja nampak di atas konstruksi bangunan jalan flay over.

Ada yang memasang besi.

Ada pula yang sementara mengelas.

Mereka memakai baju pekerja berjeket tebal, memakai helm pelindung.

Di kejauhan nampak pula sejumlah pekerja tengah mengerjakan jalan.

Samping kanan lokasi, pepohonan rapat.

Pengerjaan Tol Manado-Bitung
Pengerjaan Tol Manado-Bitung (ARTHURROMPIS)

Dari dalamnya terdengar erangan yang ternyata adalah bunyi eskavator.

Kerja malam membuat sejumlah pekerja rajin minum kopi.

"Kalau tidak ngantuk," kata Asep seorang pekerja.

Sejumlah pekerja juga membekali diri dengan obat anti masuk angin.

Sebut Asep, meski sudah pakai jaket tebal, dingin tetap terasa, apalagi jika sudah larut malam dekat dini hari.

Selain kantuk dan dingin, "musuh" lainnya adalah hantu.

Sejumlah pekerja mengaku pernah diganggu mahluk halus.

Sejumlah area tol memang angker. Di Kawangkoan dan Kalawat, tol melewati kuburan. 
Sejumlah waruga tergusur.

"Wah kalau malam saat kerja pernah terdengar suara orang ribut serta dicek tak ada apa - apa," kata seorang pekerja yang tak mau disebut namanya.

Namun, sebut dia, gangguan itu tak sampai membuat pekerjaan berhenti.

Sejumlah pekerja bersikap santai saja."Sudah biasa itu, kami anggap mereka teman," kata dia.(art)

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved