Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Mitra - Menjijikkan! Begini Kondisi Resting Area Mangkit, Mulai Dari Bau Toilet Hingga Bercak Becek

esting Area di Desa Mangkit, Kecamatan Belang sudah tak terawat. Lantai putih terlihat kotor, bau menyekat tercium dari dalam toilet Resting Area.

Penulis: | Editor: Siti Nurjanah
TRIBUNMANADO/VALDY SUAK
Resting Area Mangkit tampak sepi, hanya sedikit pengendara yang sering mampir di sini 

Laporan Wartawan Tribun Manado Valdy Vieri Suak

TRIBUNMANADO.CO.ID  - Pantauan Tribun Manado Minggu (15/10), resting area di Desa Mangkit, Kecamatan Belang sudah tak terawat.

Lantai putih terlihat kotor, bau menyengat tercium dari dalam toilet resting area.

Dari dalam toilet terlihat sangat kotor, tak ada air yang mengalir.

Dinding dan lantai sangat penuh bercak becek, tampak tak lagi digunakan.

Meski begitu resting area tersebut masih menjadi tempat beristirahat para pengendara.

Terlihat beberapa pengendara sejenak mampir di resting area tersebut.

Anggly Palilingan misalnya, ia mengaku hanya mampir untuk berteduh saja.

"Sering singgah disini tapi tak istirahat lama-lama. Soalnya sering tercium bau busuk," katanya.

Ia mengaku resting area tersebut sangat memprihatikan.

"Mau ke toilet sudah tak bisa, kotor dan tak ada air. Siapa juga yang tahan cium bau busuk di dalam toilet," jelasnya.

Senda juga dikatakan Boni Paputungan, ia mengaku sangat prihatin melihat kondisi resting area tersebut.

"Padahal bangunannya masih bagus. Tapi fasilitas yang sudah tidak ada, dan cenderung dibiarkan," ungkapnya.

Ia pun berharap ada perhatian dari instansi terkait untuk memperhatikan resting area tersebut.

"Semoga saja dirawat sehingga dapat difungsikan dengan baik," jelasnya.

Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Desten Katiandago membenarkan tak diurusnya resting area tersebut.

Meski begitu kata Desten,resting area tersebut dibangun Pemerintah Provinsi.

"Itu yang bangun Pemerintah Provinsi sekaligus perawatan," katanya.

Menurutnya tak hanya di Desa Mangkit, resting area yang ada di Toluaan juga memprihatinkan.

"Disana sudah hancur, saya minta Provinsi untuk membongkarnya dan buat baru," jelasnya.

Untuk yang di Desa Mangkit, katanya sudah dilakukan pemeriksaan oleh pihak Propinsi.

"Dan sudah kita minta kemarin untuk difungsikan. Termasuk keberadaan air di toilet umum," ungkapnya.

Buat Resting Area Baru

Tak hanya perbaikan dua resting area Disparbud juga mengusulkan ke Propinsi untuk kembali membangun satu resting area.

Hal itu dikatakan langsung Desten Katiandago Kepala Disparbud, menurutnya penambahan resting area sang perlu.

"Ini untuk memenuhi kenyamanan para warga masyarakat yang berkendara jauh.

Mengingat jalur Trans Sulawesi yang melewati Kabupaten kita semakin ramai kendaraan," katanya.

Ia mengaku beberapa waktu lalu sudah mengusulkan untuk penambahan resting area di Desa Ratatotok.

"Kita rencanakan bangun di Pintu Masuk jalan Pantai Lakban tepat di jalan raya," kata Desten.

Hal itu kata Desten untuk mengakomodir beberapa kebutuhan.

"Salah satunya pengendara antar Kabupaten dan pengunjung objek wisata Pantai Lakban," akunya.

Ia pun berharap dengan dibangunnya resting area masyarakat bisa ikut menjaga aset yang akan didirikan tersebut.

"Saya minta ya kita jaga bersama apa yang akan dibangun. Sehingga jika resting areasudah dibangun akan bermanfaat, tinggal bagaimana kita menjaga dan merawatnya," tandas Desten.

Sumber: Tribun Manado
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved