Sekolah 'Nyambi' Jadi Juru Parkir, Ternyata Dana KIP Habiatul Digunakan untuk Hal Mulia ini
Keterbatasan kondisi keuangan tak menyurutkan niat Habiatul, kini dia sekolah sambil jadi juru parkir, Dana KIP yang diperoleh digunakan untuk hal ini
Penulis: | Editor:
Sehingga belajarnya hanya satu kali seminggu.
Baca: Kisah Nyata! Kemaluan Jasad Wanita Ini Busuk Ketika Dimandikan, Ternyata Dia
Habiatul sengaja mengambil waktu sekolah hari Sabtu karena Jumat dia mencuci bus di terminal atau jadi tukang parkir.
Menurutnya penghasilannya itu bisa membantu kedua orang tuanya.
Habiatul juga menerima Kartu Indonesia Pintar (KIP).
Dia berniat memberikan dana dari KIP yang diterimanya untuk orang tuanya.
"Uang untuk Ibu," ucapnya.
Habiatul sadar keterbatasan ekonomi keluarganya tidak boleh menghalanginya untuk sekolah dan terus mengejar cita-cita.
"Yang jelas saya ingin jadi orang sukses," pungkasnya.(Tribunnews/Vika Widiastuti)
Halaman 2 dari 2