BEI Jajaki Pembukaan Galeri Investasi di Sangihe
Bursa Efek Indonesia (BEI) menjajaki pembukaan galeri investasi di Sangihe.
Penulis: | Editor: David_Kusuma
MANADO, TRIBUN - Bursa Efek Indonesia (BEI) menjajaki pembukaan galeri investasi di Sangihe. Hal ini dilakukan agar masyarakat di sana semakin mengenal pasar modal sebagai satu di antara untuk berinvestasi.
"Kami menjajaki membuka galeri investasi di Sangihe," ujar Kepala Kantor Perwakilan BEI Sulut, Fonny The, Senin (30/1).
Menurut dia, selama ini belum pernah melakukan sosialisasi pasar modal ke kabupaten kepulauan. Padahal di daerah tersebut memiliki potensi yang cukup besar. "Kami yakin potensinya cukup besar di kabupaten tersebut," ungkapnya.
Untuk itu pihaknya berupaya mendirikan galeri investasi di daerah tersebut, agar nantinya masyarakat setempat semakin mendapatkan informasi yang jelas mengenai pasar modal. Sehingga ke depannya diharapkan akan semakin banyak investor yang berasal dari Sangihe. "Kalau kami menganggap semua daerah potensial untuk diberikan informasi mengenai hal tersebut," ungkapnya.
Untuk pembukaan galeri investasi, pihaknya akan bekerjasama dengan sekuritas. "Pembukaan galeri investasi cukup penting untuk memasyarakatkan pasar modal," katanya.
Galeri ini dihadirkan sebagai upaya meningkatkan literasi tentang pasar modal di kalangan mahasiswa, akademisi, lingkungan kampus hingga masyarakat luas.
Terpisah, Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulutgomalut Elyanus Pongsoda mengungkapkan untuk pertumbuhan investor pasar modal terus mengalami peningkatan. Hal ini terlihat dari nilai transaksi pada 2016 yang mencapai Rp 2 triliun.
"Untuk itu kami mendorong agar semakin meningkatkan investor," ungkapnya. (erv)