Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Rumah Dinas Soni Sumarsono Dilempari Sambil Teriak 'Allahu Akbar'!

Pelemparan batu ke rumah dinas tersebut merupakan satu dari beberapa kejadian yang dialaminya.

Editor: Fransiska_Noel
Kompas.com

Ketika Sumarsono membuka jendela mobilnya, biasanya warga akan langsung meminta maaf. Meski demikian, dia tetap menyayangkan tindakan tersebut.

"Sayang-lah 'Allahu Akbar Allahu Akbar' itu sebuah ungkapan suci yang harus disampaikan dengan sangat khusyuk. Kalau hanya neriaki mobil, padahal begitu dibuka kaca saya, teriakannya jadi 'mohon maaf Bapak'," kata Sumarsono.

Akhirnya, dia pun melepas pelat "B 1 DKI" itu dan menggantinya dengan pelat B 1549 RFS. Dia tidak ingin pelat mobilnya memancing permasalahan yang tidak perlu.

Sumarsono tidak mau mengeluhkan situasi yang dialaminya itu. Dia menganggap ini semua risiko yang harus dia hadapi dalam memimpin Jakarta. Apalagi, di tengah situasi politik menjelang Pilkada seperti saat ini.

"Ibaratnya dalam perjuangan untuk memimpin Jakarta ada sesuatu, saya sudah niat akan saya wakafkan diri saya untuk Jakarta. Jadi apa pun yang terjadi sudah-lah saya terima apa yang harus saya terima," ujar Sumarsono.

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved