OJK Siapkan Dua Tim Seleksi Direksi dan Komisaris Bank SulutGo
OJK) Sulutgomalut menyiapkan dua tim untuk melakukan tes kelayakan dan kepatutan kepada calon direksi dan komisaris Bank SulutGo
Penulis: | Editor: Fernando_Lumowa
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Sulawesi Utara, Gorontalo dan Maluku Utara (Sulutgomalut) menyiapkan dua tim untuk melakukan tes kelayakan dan kepatutan kepada calon direksi dan komisaris PT Bank SulutGo.
"Karena yang diajukan nantinya 10 orang untuk calon direksi dan komisaris, kami akan menyiapkan dua tim untuk melakukan tes kepatutan dan kelayakan, ujar Kepala OJK Sulutgomalut Elyanus Pongsoda, Minggu(17/9).
Pongsoda mengungkapkan untuk prosesnya sekitar tiga hari kalau berkasnya telah lengkap. Dalam proses tersebut yang paling lama adalah saat menelusuri track and record (rekam jejak) para calon.
Bahkan menurut aturan yang baru jika dari direksi melamar untuk komisaris tak perlu membutuhkan wawancara. Begitu pula jika sebelumnya pernah menjadi komisaris di bank lain pun juga tak perlu wawancara. "Jika sebelumnya menjabat komisaris kemudinan saat ini mendaftar untuk calon direksi harus dilakukan wawancara," katanya.
Biasanya untuk persyaratan yang sering kali menjadi kendala dalam proses tes kepatutan dan kelayakan, selain kartu kredit, ada juga Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang telah jatuh tempo. Jika demikian pihaknya akan mengembalikan kembali berkas untuk dilengkapi. "Dalam aturannya kami diberi waktu 20 hari untuk melakukan tes kelayakan dan kepatutan," katanya.
Setiap tim nantinya terdiri dari berbagai unsur yang kompeten di bidangnya. Tim tersebut jumlahnya ganjil untuk memudahkan dalam pengambilan keputusan. "Dari Jakarta telah siap untuk melakukan pengujian," ungkapnya.
Pihaknya mengapresiasi Gubernur Sulut Olly Dondokambey yang telah melakukan seleksi dengan ketat nama-nama yang yang telah mendaftar. Sehingga mempercepat proses tes kepatutan dan kelayakan.
Hal ini terbukti dengan dilakukan psikotes dari para calon direksi dan komisaris yang dilakukan beberapa waktu lalu. Hasil dari tes tersebut nantinya akan dibawa ke Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang rencananya akan digelar pada 27 September mendatang. (erv)