Taman Paskah Mulai Menghiasi Kota Manado. 'Ayat Alkitab Untuk Lebih Menghayati Paskah'
Menjelang perayaan Paskah, ornamen dan pernak-pernik Paskah mulai menghiasi kota Manado.
Penulis: | Editor:
Laporan wartawan Tribun Manado Valdy Vieri Suak
TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Menjelang perayaan Paskah, ornamen dan pernak-pernik Paskah mulai menghiasi kota Manado. Di jalan-jalan tampak salib dilingkari kain berwarnah ungu berjejer, tiap rumah umat kristen pun dihiasi salib dengan lampu kerlap-kerlip.
Tak terkecuali di gedung gereja sampai tiap kolom dalam Jemaat berlomba menghias serta membuat taman paskah dan tenda-tenda Paskah.
Seperti yang dilakukan Kolom 15 Jemaat GMIM Rondor Paniki Bawah, taman Paskah yang dibuat tepat dipinggiran jalan raya sangat menarik perhatian.
Dipenuhi dengan salib besar, dikelilingi batu buatan dan gua serta dihias dengan telur-telur Paskah memberindah taman tersebut. Ukiran gambar Yesus pun ada, sejak Yesus perjamuan, berdoa diatas batu sampai saat disalibkan diukir apik dalam gambar.
Malaikat bersayap terlihat terbang dipinggiran salib besar, bunga-buang pun bertabur indah di bawahnya, serta ada beberapa ayat Alkitab yang terukir di sepanjang taman. Baliho anghota kolom pun terpasang disitu, gambar awal pembangunan sampai selesai terpampang dalam baliho tersebut.
Dari pantauan Tribun Manado setiap pengendara yang melintas menolehkan kepala melihat taman Paskah tersebut.
Yulia Gagana salah satu anggota Jemaat kolom 15 yang ikut membangun taman Paskah. Menurutnya, taman Paskah tersebut dibangun dalam waktu dua Minggu. "Anggota kolom 15 bersama membuat taman ini, kami semua mengambil bagian bersama Penatua dan Syamas," katanya.
Dia mengatakan, semua anggota membuat taman tersebut dengan sukacita sehingga hasilnya memuaskan. Menurutnya, tak hanya dihias seindah mungkin, taman paskah itu juga mengajak Jemaat untuk lebih mengenal pengorbanan Yesus dikayu salib.
"Seperti ayat Alkitab yang ada di taman untuk lebih menghayati makan Paskah, dimana Yesus telah menebus dosa manusia," katanya.
Dia juga mengatakan, ukiran gambar Tuhan Yesus saat perjamuan sampai disalibkan, hendaknya membuat anggota Jemaat mengerti arti dari penebusan dosa. "Jemaat diajarkan agar lebih tahu lagi akan kebaikan Tuhan sehingga bisa berbuat lebih baik," katanya.
Ia juga mengatakan, taman Paskah yang dibuat nantinya akan diperlombahkan antar kolom. "Di Jemaat kami ada 15 kolom dan ada 15 taman Paskah yang akan diperlombahkan," ujarnya.
Keindahan taman tersebut akan lebih indah disaksikan saat malam hari, dimana lampu-lampu hias menyala dan berganti warna.