Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Dituduh tak Waras dan Punya Hubungan Gelap, Penjabat Gubernur Sumarsono Lapor ke Polda

Soni Sumarsono dituduh tak waras dan telah membawa Sulut ke hal tak baik sejak ia menjadi Penjabat Gubernur Sulut.

Penulis: Finneke | Editor:
zoom-inlihat foto Dituduh tak Waras dan Punya Hubungan Gelap, Penjabat Gubernur Sumarsono Lapor ke Polda
Penjabat Gubernur Sulut Soni Sumarsono

Laporan Wartawan Tribun Manado Finneke Wolajan

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Soni Sumarsono dituduh tak waras dan telah membawa Sulut ke hal tak baik sejak ia menjadi Penjabat Gubernur Sulut. Tudingan melalui SMS gelap dikirim orang tak dikenal ke ponselnya dan sejumlah pejabat di Pemprov Sulut.

Bahkan kalimat selanjutnya, Sumarsono diduga memiliki hubungan gelap dengan perempuan asal Pemalang. Itu ditudingkan sejak ia masih bertugas di Badan Pengelola Perbatasan hingga ke Ditjen Otda.

Wanita itu kata SMS tersebut telah beranak dua.  Dan wanita itu kata SMS tersebut juga disewakan apartemen di kawasan Kalibata City.

Hal itu diterimanya pada Desember 2015 baru-baru ini. Saat itu Gubernur menerima SMS dari orang yang belum diketahui identitasnya, yang menggunakan nomor 082197437xxx, 082189278xxx, 082197438xxx serta 081294396xxx.

Sumarsono pun tidak terima dan menempuh jalur hukum dengan melaporkannya di Polda Sulut. Tindakan ini dipilihnya karena tidak terima dengan kiriman SMS yang telah menghina dan merusak citranya.

Bukti laporan Direktur Jenderal Otonomi Daerah (Dirjen Otda) Kemendagri ini ditandai dengan surat laporan dengan nomor STTLP/12113/a/XII/­2015/SPKT, tertanggal 30 Desember 2015.

Surat ini ditanda tangani Kepala Siaga III Kepala Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT), Kompol MT Rumopa serta Briptu Stevine Taghulihi selaku penerima laporan.

Gubernur mengutus Karo Hukum Pemprov Glady Kawatu, Kabag Hukum Frangky Tambuwun serta Kasubag Bantuan Hukum Chandra Rawung ke Mapolda Sulut, kemarin sore, untuk melaporkan kasus ini.

Selain Sumarsono, menurut Tambuwun dan Rawung, ternyata ada juga SMS lain yang sama dengan ini, ditujukan kepada sejumlah pejabat daerah lainnya.

Kapolda Sulut, Brigjen Pol Wilmar Marpaung, melalui Kabid Humas AKBP Wilson Damanik saat dikonfirmasi membenarkan, bahwa laporan tersebut sudah diterimanya melalui petugas SPKT. (fin)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved