Tragedi Kebakaran Inul Vizta Manado
Hujan Air Mata di RSUP Kandou
Suara-suara riang dari room satu ke room lainnya di Inul Vizta Manado, Minggu (25/10) dini hari berubah menjadi jerit histeris ketakutan.
Penulis: Tim Tribun Manado | Editor:
Seorang pengunjung yang selamat, Natalia teriak-teriak minta tolong setelah dievakuasi.
"Lia akang kasiang kita pe tamang. Torang ada manyanyi di lantai dua. Torang ada lima orang, kita so nentau di mana dorang (Tolong, teman- teman saya di lantai dua. Saya tidak tahu di mana mereka sekarang?" ujar seorang perempuan yang sudah dibawa ke RS Siloam.
Tak adanya alat pemadam serta tanda alarm kebakaran membuat pihak pengelola Inul Vizta Manado Vizta bakal terjerat sanksi hukum.
Hal itu diutarakan langsung Kapolresta Manado Kombes Rio Permana Mandagi. "Kami periksa pihak pengelola, sebab tempat ini tidak menyiapkan alat pemadam api. Bukan tidak siapkan tapi memang tidak ada, ini sudah tidak standard lagi," jelasnya.
"Untuk sementara dugaan arus pendek listrik, jika ada unsur kesengajaan atau kelalaian sehingga mengakibatkan korban jiwa tentu akan kita proses dan kenakan pasal hukum," ujar Mandagi. (fer/val)