Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Idul Adha di Sulut

Hari Raya Idul Adha, Umat Muslim di Manado Ziarah ke TPU

"Meskipun telah meninggal dunia, tetapi kalau didoakan, apalagi oleh anaknya akan sampai kepada yang telah meninggal."

Penulis: | Editor: Fransiska_Noel
TRIBUNMANADO/HERVIANSYAH
Hari raya Idul Adha, umat muslim di Manado gekal ziarah ke TPU, Kamis (24/9/2015). (TRIBUNMANADO/HERVIANSYAH) 

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Setelah melakukan solat Idul Adha, umat muslim sebelum melakukan pemotongan hewan Qurban melakukan ziarah kubur untk membacakan doa sanak-saudaranya yang telah meninggal dunia.

Seperti yang terlihat di TPU Kecamatan Paal 2 Manado dan di TPU Banjer Kecamatan Tikala.

"Setiap Idul Fitri dan Idul Adha saya bersama keluarga seyelah seleai solat I'd langsung ke pemakaman untuk memberikan doa kepada almarhum ibu, kakek serta nenek yang telah mendahulu," ujarnya, Kamis (25/9/2015).

Dia mengungkapkan dengan ziarah ke keluarga yang mendahului untuk mmengingatkan kepada diri sendiri, bahwa tidak ada yang kekal di dunia yang fana ini.

"Selain itu, juga ingin mendoakan agar arwah ibu, kakek dan nenek saya tenang di sisinya," tuturnya.

Hal sama juga diungkapkan oleh Fitiriah warga lainnya yang mengatakan berziarah ke makam selain untuk mendoakan juga untuk membersihkan makam, mencabuti rumput dan membersihkan marmernya. Hal ini dilakukan agar terlihat bersih.

"Meskipun telah meninggal dunia, tetapi kalau didoakan, apalagi oleh anaknya akan sampai kepada yang telah meninggal," tuturnya.

Peralatan yang dibawanya untuk ziarah kubur adalah buku yang memuat surat Yasin serta doa-doa lain, air untuk menyiram kuburan bunga berbagai jenis yang telah dicampur dengan daun pandan iris.

"Ini juga untuk melepas kerinduan saya kepada almarhum mama," ungkapnya.

Pantauan Tribun Manado di Dua lokasi tersebut terlihat warga yang datang kebanyakan bersama keluarga, naik mobil atau motor.

Mereka kemudian membersihkan dari rumput liar maupun dari debu yang menempel pada nisannya.

Setelah itu dengan duduk atau jongkok mengelilingi kuburan mengaji, membacakan Surat Yasin, kemudian membaca doa-doa lainnya. (Tribun Manado/Herviansyah)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved