Gempa Malang
Digoyang Gempa, Pasien RS Pasuruan Tenang
Gempa 5,9 SR yang berpusat di Malang, Jawa Timur, juga dirasakan warga Pasuruan.
TRIBUNMANADO.CO.ID, PASURUAN - Gempa 5,9 Skala Richter yang berpusat di 112 km tenggara Kota Malang, Jawa Timur, Senin (8/7/2013) pukul 09.13 WIB, juga dirasakan warga Pasuruan.
Guncangan gempa terasa selama sekitar lima menit. Para pengunjung dan pasien rawat inap RSUD R Soedarsono mengaku sempat kaget, tetapi tidak terlalu panik dan tetap tinggal di dalam ruangan.
"Ya, lindu (gempa) sekitar empat sampai lima detik," kata Anik Rohmawati, seorang pengunjung rumah sakit.
Para pasien juga tidak panik ataupun berlarian ke luar ruangan saat merasakan getaran gempa. "Apalagi pihak rumah sakit juga tidak memberikan imbauan lewat pengeras suara," lanjut Anik.
Kepanikan juga tidak terlihat di kantor Pemerintah Kabupaten Pasuruan. Para karyawan dan warga yang berada di kantor itu mengaku hanya kaget saat merasakan getaran gempa.
"Saya kira tadi itu pusing, ternyata saat membaca status Blackberry teman-teman, ternyata ada gempa," kata Yayak, warga yang sedang mengurus perizinan.
Gempa itu tidak mengganggu aktivitas warga. "Kalau orang dulu, gempa seperti ini disebut lindu, jadi tidak membahayakan," kata seorang warga.