Bencana Longsor
Bencana di Sulut, 8 Rumah Hancur dan 260 Orang Mengungsi
Bencana alam yang terjadi di beberapa wilayah Sulut telah dilakukan pendataan oleh BPBD Sulut sekaligus penyaluran bantuan.
Penulis: | Editor: Andrew_Pattymahu
TRIBUNMANADO.CO.ID - Bencana alam yang terjadi di beberapa wilayah Sulut telah
dilakukan pendataan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD)
Sulut sekaligus penyaluran bantuan. Berdasar data yang disampaikan oleh
Kepala BPBD Sulut Hoyke Makarawung kepada Tribun Manado, tercatat hingga
pukul 18.00 Wita ada 8 rumah hancur atau rusak berat dan 260 orang
mengungsi, Minggu (27/1).
Makarawung tak merinci di mana saja 8 rumah yang hancur tersebut namun lokasi banjir dan longsor sesuai data BPBD antara lain, ruas jalan Manado - Amurang tertutup longsor di 4 titik lalu ruas jalan Tomohon - Tanawangko tertutup longsor sebanyak 6 titik sedangkan longsor di ruas jalan Pineleng - Tomohon ada 4 titik dan juga ruas jalan arah Mangatasik. Ia menegaskan belum ada korban jiwa akibat bencana ini tim BPBD Sulut menurutnya terus melakukan koordinasi. Bencana yang terjadi karena curah hujan terus menerus pada siang hari di beberapa kabupaten kota.
"Saat ini terinformasi pengungsi sebanyak 260 orang, 65 kepala keluarga (KK). Rinciannya Ranowangko 10 KK, Borgo 40 KK dan Sarani 15 KK. Jumlah mungkin bisa bertambah dan sementara didata atau menunggu info dari kecamatan dan desa," kata Makarawung.
Terkait bencana tersebut, BPBD Sulut telah melakukan upayanya, antara lain, koordinasi di lapangan dengan intansi terkait. Kemudian mendirikan posko lapangan posko bencana di kecamatan. Beberapa bantuan yang telah diserahkan Pemprov Sulut berupa, matras sebanyak 130 buah, 260 Selimut, 35 dos makanan siap saji , 11 dos tambahan gizi dan 10 karton air mineral.
Makarawung tak merinci di mana saja 8 rumah yang hancur tersebut namun lokasi banjir dan longsor sesuai data BPBD antara lain, ruas jalan Manado - Amurang tertutup longsor di 4 titik lalu ruas jalan Tomohon - Tanawangko tertutup longsor sebanyak 6 titik sedangkan longsor di ruas jalan Pineleng - Tomohon ada 4 titik dan juga ruas jalan arah Mangatasik. Ia menegaskan belum ada korban jiwa akibat bencana ini tim BPBD Sulut menurutnya terus melakukan koordinasi. Bencana yang terjadi karena curah hujan terus menerus pada siang hari di beberapa kabupaten kota.
"Saat ini terinformasi pengungsi sebanyak 260 orang, 65 kepala keluarga (KK). Rinciannya Ranowangko 10 KK, Borgo 40 KK dan Sarani 15 KK. Jumlah mungkin bisa bertambah dan sementara didata atau menunggu info dari kecamatan dan desa," kata Makarawung.
Terkait bencana tersebut, BPBD Sulut telah melakukan upayanya, antara lain, koordinasi di lapangan dengan intansi terkait. Kemudian mendirikan posko lapangan posko bencana di kecamatan. Beberapa bantuan yang telah diserahkan Pemprov Sulut berupa, matras sebanyak 130 buah, 260 Selimut, 35 dos makanan siap saji , 11 dos tambahan gizi dan 10 karton air mineral.
Berita Terkait