Seminar
Besok Seminar Museum di Sintesa Peninsula
Besok, Senin (24/9) akan ada seminar tentang 'menggagas museum sanggar budaya dan perpustakaan
"Siapa saja boleh hadir. Tentu kami berharap yang hadir memberikan tanggapan yang membangun," ujar Ketua Senat Fakultas Sastra Denny Frangky Ditty panitia pelaksana, Minggu (23/9).
Terpisah, Ketua Forum Aliansi Pemuda Bantik Marvil Budiman menyatakan dukungannya atas gagasan ini. "Manado butuh museum khusus yang bisa menjadi ikon kota. Museum yang ada sekarang hanya satu dan tidak representatif jadi harus ada yang lebih 'menjual' untuk mendukung Manado kota Ekowisaya," ujarnya.
Senada diutarakan Ketua Badan Kerja Sama Antarumat Beragama (BKSAUA) Manado Pdt Roy Lengkong. "Ada banyak tradisi 'torang samua basudara' yang merupakan budaya dan kearifan lokal yang perlu di kemas dalam sebuah wahana yang monumental. Termasuk juga keunikan lokal misalnya ikan langka Coelecant yang harusnya dipajang dalam museum bahari," ujarnya.
Menurut Lengkong pemko harus mendukung gagasan ini karena bisa menjadi perekat hubungan beragama juga.
Adapun seminar ini turut mengundang jajaran pimpinan Pemko Manado, Kepala Dinas Pendidikan Manado, Rektor Unsrat, Dekan Fakultas Sastra Unsrat, PD III Bidang Kemahasiswaan Sastra Unsrat, sejumlah tokoh masyarakat dan mahasiswa dari semua fakultas yang ingin hadir.(dit)