Infrastruktur
Pembangunan di Sebagian Bolmong Tidak Bergerak
Selasa sore tanggal 22 Maret 2011, KPU Bolmong belum menghitung resmi hasil perolehan suara hasil Pemilukada daerah tersebut
Penulis: | Editor:
TRIBUNAMANADO.CO.ID, BOLMONG - Selasa sore tanggal 22 Maret 2011, KPU Bolmong belum menghitung resmi hasil perolehan suara hasil Pemilukada daerah tersebut. Namun, di sejumlah TPS di daerah Dumoga, warga sudah mulai bersorak kegirangan. Tak sedikit yang melakukan konvoi di Jalan AKD yang membelah daerah tersebut.
Yanni R Tuuk, putra asli daerah Dumoga, yang berpasangan dengan Salihi Mokodongan menunjukkan tanda-tanda kemenangan pada Pemilukada tersebut. Benar saja, tanggal 16 Juli 2011, di Gedung DPRD Bolmong baru yang berada di Lolak, Yanni dilantik menjadi Wakil Bupati Bolmong mendampingi Salihi Mokodongan.
Kendati saat ini menjabat sebagai Wakil Bupati Bolmong, Yanni mempunyai keinginan wilayah Dumoga mekar menjadi daerah otonom seperti keinginan warga Dumoga lainya. "Pemekaran itu keinginan rakyat. Dari saya pribadi sama agar pemekaran itu juga terealisasi," kata dia saat dihubungi Tribun Manado, Rabu (11/7/2012) malam.
Dia mengatakan pemekaran wilayah merupakan kebutuhan wilayah untuk meningkatkan pembanunan. Alhasil, proses pembangunan bisa lebih cepat. Dia mencontohkan Kabupaten Bolmut yang juga daerah pemekaran dari Bolmong. Selain itu, pemekaran tersebut untuk pendekatan pelayanan pemerintahan.
Ayah dua anak ini mengatakan pembangunan di beberapa wilayah Bolmong lamban. "Kondisi 10 terakhir (pembangunan) hampir tidak bergerak. Saat ini, anggaran APBD dan dana transfer masih masih terkonsentrasi di Lolak," ujar Yanni.
Dia pun sangat optimis jika pemekaran tersebut dapat terlaksana. "Optimis mekar kalau semua stake holder mendukung. Dan itu sangat diharapkan," tandas dia.