Ujian Nasional
28 Siswa Minsel Tak Ikut UN
Saat hari pertama memang belum terdata semuanya
Penulis: Alpen_Martinus |
TRIBUNMANADO.CO.ID,AMURANG
- Sebanyak 28 dari 2148 siswa Sekolah
Menengah Umum (SMU) dan Kejuruan (SMK) di Minahasa Selatan perserta
dipastikan tidak mengikuti Ujian Nasional (UN) hingga hari terakhir.
Jumlah tersebut bertambah, setelah hari pertama tercatat ada 20 siswa
SMU/SMK yang tidak mengikuti ujian."Saat hari pertama memang belum
terdata semuanya," jelas Kepala Bidang Pendidikan Menengah (Dikmen)
Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Rolly Makauli, Kamis
(19/2).
Ia merincikan, 28 siswa tersebut, 15 merupakan siswa SMA yang terdiri
dari sepuluh perempuan dan lima laki-laki, dan 13 merupakan siswa SMK
yang terdiri dari sepuluh perempuan dan tiga laki-laki.
Hampir seluruh siswa tidak berkenan lagi untuk mengikuti UN."Semua siswa
sudah dikunjungi oleh guru dan kepala sekolahnya masing-masing, namun
mereka memutuskan untuk tidak lagi mengikuti UN," jelasnya.
Ia menambahkan, hampir semua siswa khusunya perempuan, memiliki alasan
karena sudah berkeluarga."Hampir seluruhnya yang perempuan, ada juga
yang laki-laki sudah menikah, jadi mereka memutuskan untuk keluar dari
sekolah, padahal awalnya mereka sudah terdaftar sebagai peserga ujian,"
jelas dia.
Di SMK 1 Amurang misalnya, dari 452 peserta UN hanya 448 siswa yang ikut
dari awal hingga hari terakhir UN."Empat siswi peserta UN sudah tidak
ikut, karena sudah hamil," jelas seorang guru.
Namun yang sebagian lagi, masih diusahakan untuk mengikuti ujian
susulan."Jumlah yang akan ikut ujian susulan belum kami kantongi, karena
masih menunggu laporan dari kepala sekolah," ujar dia.
Sementara soal untuk ujian susulan segera diserahkan dari
provinsi."Rencananya hari Jumat (20/4) kami menerima ujian susulan, dan
ujian susulan dilaksanakan Senin (23/4), lokasinya sekolah dekat peserta
ujian susulan tinggal," katanya.