Minyak Tanah
Pangkalan Minyak Tanah di Kotamobagu Nyatakan Siap Laksanakan Hasil Rapat
Beberapa pemilik pangkalan minyak tanah dari agen Sumilat mengaku tidak keberatan terhadap hasil keputusan rapat
Penulis: | Editor:
TRIBUNMANADO.CO.ID, KOTAMOBAGU - Beberapa pemilik pangkalan minyak tanah dari agen Sumilat mengaku tidak keberatan terhadap hasil keputusan rapat dengan Sekretaris Daerah Kotamobagu Muhammad Mokoginta, Rabu (30/11/2011). Mereka berjanji tidak akan menjual minyak tanah di atas harga eceran tertinggi (HET).
Mewakili pemilik pangkalan, Iwan, mengatakan mereka akan menjual minyak tanah mengacu pada ketentuan yag diterapkan pemerintah. "Siapa yang menyalahi aturan, ya harus siap diberi sanksi atau malah pencabutan izin," kata pemilik pangkalan di Gogagoman ini seusai pertemuan.
Namun dia meminta pengertia kepada pembeli agar merelakan Rp 50 perak kelebihan setiap pembelian satu liter minyak. Ini hanya untuk mempermudah saja perhitungan dan uang kembalianya jika ada.
"HET itu Rp 3.450 per liter, tapi biasannya dalam perhitungan biasanya merepotkan. Jadi, mohon pengertian harganya dipaskan saja jadi Rp 3.500," jelas dia.
Dengan adanya kesepakatan, Iwan juga mengharpakan warga sebagai konsumen dapat memahami jika hanya mendapatkan jatah lima liter. Selain itu, warga juga saling bertoleransi agar semuanya dapat kebagian.
"Kadang kami juga tidak enak perasaan. Ada yang titip pada kai karena kenal, sementara ada antrean. Nanti tak bisa lagi seperti itu," tambah dia. (suk)