Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Kunjungan Kerja

Sister City Mulai Dijajaki Kembali

Kerjasama antara dua kota Manado dan Davao mulai dijajaki kembali, sebab antara kota di dua negara tersebut memiliki banyak kemiripan.

Penulis: | Editor:
zoom-inlihat foto Sister City Mulai Dijajaki Kembali
IST
Kunker Wakil Konjen Filipinan di ruang Kerja Sekda Kota Mdo, membicarakan sister city untuk menunjang kota ekowisata
Laporan Wartawan Tribun Manado Herviansyah

TRIBUNMANADO.CO.ID,MANADO- Kerjasama antara dua kota Manado dan Davao mulai dijajaki kembali, sebab antara kota di dua negara tersebut memiliki banyak kemiripan.

Hal tersebut diungkapkan oleh Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Manado Harold Monareh saat ditemui seusai menerima kunjungan Wakil Konjen Filipina di Manado, Selasa (23/8/2011). "Kami baru saja menerima kunjungan dari Wakil Konjen Filipina di Manado. Kedatangannya tersebut untuk membicarakan kembali kerjasama sister city dengan Davao," katanya.

Monareh menambahkan beberapa tahun lalu telah ada kerjasama, yaitu sejak 1993, namun karena beberapa hal, hubungan tersebut tidak berjalan dengan baik. Namun dengan adanya pertemuan ini dan pembicaraan saat pertemuan Menteri Ekonomi Asociation South East Asian Nation (ASEAN), maka kerjasama tersebut akan semakin ditingkatkan.

"Dengan adanya kerjasama ini, maka akan semakin mempererat hubungan bilateral antar kedua negara dan juga kedua kota," ungkapnya.

Sedangkan potensi yang akan dikembangkan dalam kerjasama antar kedua kota antara lain di lima bidang utama, ekonomi, perdagangan, pariwisata, kebudayaan dan peningkatan sumber daya manusia, selain itu juga dibidang infrastruktur, yaitu jalur transportasi laut Manado-Davao.

Saat ini pihaknya sedang mengkaji potensi dari lima bidang tersebut untuk dikedepankan jika perjanjian tersebut terelalisasi. "Kesimpulan kami invetarisir potensi-potensi yang akan ditonjolkan tersebut dalam kerjasama nanti," ujar Monareh.

Untuk target konkrit mengenai perjanjian tersebut nantinya akan dituangkan suatu perjanjian sister city agrement.
"Dasar kerjasama yang digelar karena memang ada persamaan yang mirip antar kedua kota, terutam kebudayaan," katanya.

Hal senada juga dikatakan Vice consul Filipina di Manado
Ricarte B Abejuela III pihaknya akan menghidupkan kembali kerjasama sister city. Sebab bentuk kerjasama tersebut nantinya akan menguntungkan kedua negara. Tidak optimalnya kerjasama beberapa waktu lalu, hal tersebut hanya karena masalah waktu saja.

Apalagi di Filipina baru diadakan pemilihan presiden baru, serta di Davao juga baru diadakan pemilihan wali kota baru. "Begitu pula di Manado beberapa waktu lalu diadakan pemilihan wali kota batu. Sehingga saat ini waktu yang tepat untuk mengaktifkan kembali kerjasama antar kedua negara," ujarnya.

Sedangkan untuk teknis diadakannya kerjasama tersebut
Baru akan dibicarakan pada tahap antara pemimpin kota maupun kedua negara. "Jadi, hasil pertemuan kali ini kami akan laporkan kepada dua kota," ungkapnya.

Pihaknya berharap agar perjanjian kerjasama sister city dapat segera terwujud, sebab antar kedua kota memiliki banyak kemiripan, dan jika sudah berjalan akan menguntungkan keduanya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved