Geng Motor Kembali Gentayangan di Kampung Baru

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Aksi geng motor bersenjata tajam kembali menelan korban luka. Oktavianus Taksian (37) warga Kelurahan Teling Atas Lingkungan V, Kecamatan Wanea, kena tebas senjata tajam (sajam), Senin (2/8) sekitar pukul 09.21 Wita.

Oktavianus tak berdaya ditebas di betis kaki kiri hingga harus rawat dengan 31 jahitan.  Kepada Tribun, Oktavianus mengaku jadi korban saling serang antara dua kubu geng motor.Imbasnya ke warga yang kecipratan bentrok, yang notabene tidak tahu apa-apa. Seperti yang dialami, Oktavianus ketika mangkal di pangkalan ojek Kampung Baru dekat gereja Advent Teling Atas.

Ia disambangi empat pemuda tiga di antaranya memegang senjata tajam jenis parang. Tiga pemuda menyambanginya, Oktavianus mengaku pikirannya didera rasa takut, ketiga pemuda itu mengepungnya. "Saya panik, mereka bawa senjata tajam," tuturnya kepada Tribun Manado.

Tiba-tiba seorang di antara pelaku menebas di betis kaki kiri.  Dua pelaku lain berteriak,  sebelum akhirnya merusak sepeda motor korban dengan sajam. "Mereka teriak sambil garis parang di aspal," tuturnya.

Empat pelaku berhasil melarikan diri. Karena kakinya banyak mengeluarkan darah, Oktavian langsung minta tolong di pos sekuriti RS Advent, kemudian dirawat, sedangkan keluarganya melapor ke Polresta.

Sementara itu, Inspektur Dua Jafred Manoy Kasi Humas Polsek Wanea, menuturkan, pihaknya masih memburu biang keladi hingga terjadi bentrok geng motor, berinisial Is. "Kami sudah identifikasi pelakunya, masih diburu," tuturnya.

Is berasal dari Kampung Baru, sebelumnya menganiaya seorang warga Kelurahan Tanjung Batu, bernama Valen sehingga terjadi aksi saling serang antar dua kubu. (ryo)