Anak Adalah Investasi, Olivia Rawung Harap Tak Ada Kekerasan Anak

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Anak merupakan anugerah yang dititipkan Tuhan untuk dijaga dan diberi kehidupan yang layak.

Hampir semua orangtua mencintai dan menjaga serta memberikan penddidikan bagi sang anak.

Tak semua orangtua sama dalam hal mendidik anaknya, ada dengan cara kasar ada juga dengan cara lembut.

Olivia Marshelina Rawung merupakan salah satu orangtua yang mendidik anaknya tanpa kekerasan dan bahkan dirinya yang menjadi panutan untuk buah hatinya.

"Kami kan orangtua itu akan jadi contoh atau role model untuk anak, saya lebih ke membuat diri saya sebagai panutan untuk anak saya," ujar wanita yang bertempat tinggal di Tomohon,8 Maret 1990.

Putri pasangan Yulin Pondaag S.Pd & Frankie Rawung S.Pd mengatakan, dengan memberikan contoh yang baik maka secara otomatis sang anak pun tidak jauh dari contoh yang diberikan.

"Jdi sebenarnya untuk mendidik anak supaya jadi bagus kami sebagai orangtua memberikan contoh yang bagus pula," beber istri Bojes Wibowi.

Wanita asal Tomohon menegaskan, jikalau sang anak membuat salah otangtua bisa memberikan hukuman yang mendidik.

"Kalau anak bikin salah beri hukuman yang mendidik bukan malah bikin trauma, misalnya diberikan arahan bukan malah dipukul," beber pekerja marketing di salah satu perusahaan swasta.

Wanita hobi menyanyi mengatakan, meski dirinya kerja, dirinya tetap memperhatikan tumbuh kembang anaknya.

"Karena tntutan ekonomi saya sudah kerja lagi sejak anak saya 2 bulan, saya kan kerjanya marketing yang jam kerjanya fleksibel. Jadi pagi saya sudah selesaikan semua kebtuhan anak terus ke kntor," beber pemilik akun Instagram @oliviamarchelina.

Ia menambahkan, anak di rumah bersama orangtua, namun jika pekerjaan menuntut dirinya untuk lembur dan kerja luar kota Ia membawa anaknya pergi bersama.

"Anak di rmh dengan orang rumah, tapi ketika pekerjaan menuntut harus stay di kantor atau ada perjalanan bisnis biasanya saya bawa sekalian," bebernya.

Ia berharap, untuk para orangtua di mana tidak akan ada lagi kasus kekerasan terhadap anak.

"Mudah-mudahan tidak ada lagi kasus kasus kekersan terhadap anak, tapi sekalipun masih terjadi untuk semua org tua tolong jangan jadi org tua "beracun" yang menanam benih kekerasan terhadap anak," ujarnya.