Andrea Dovizioso Buka Suara Terkait Penurunan Performa Ducati di MotoGP 2019

TRIBUNMANADO.CO.ID - Rider asal Italia Andrea Dovizioso menyebut timnya Mission Winnow Ducati belum terlalu berkembang hingga paruh pertama MotoGp 2019.

Andrea Dovizioso pada awal musim menjadi pesaing terkuat Marc Marquez dari Repsol Honda dalam perburuan gelar Juara MotoGP 2019.

Andrea bersama Ducati mengalami penurunan performa dalam beberapa seri balap.

Beberapa seri balap terakhir bersama motor Ducati Desmosedici GP 19, performa Andrea Dovizioso tidak maksimal.

Pembalap berjulukan DesmoDovi itu juga sudah tiga balapan beruntun tidak mampu untuk kembali menjejakkan kaki di podium.

Terakhir kali Andrea Dovizioso meraih podium terjadi saat membalap di Mugello, Italia di mana dia sukses finis ketiga.

Kini, Dovizioso menutup paruh pertama MotoGP 2019 dengan selisih 58 angka dari Marc Marquez yang memimpin klasemen.

Baca: ZODIAK Hari Ini Jumat 26 Juli 2019, Cancer Punya Perilaku Aneh Tidak Akan Cocok Dengan Banyak Orang

Baca: Siswi SD Rela Dijual Tantenya, Uangnya untuk Biaya Daftar Sekolah

Baca: Dipertemukan dengan Ariel NOAH, Luna Maya Tersipu Malu: Gue Hajar Ya Lu yang Nggak Mau Deket-deket

Langganan Berita Pilihan Tribun Manado di Whatsapp 

Klik Tautan Ini untuk mendaftar >>> https://bit.ly/2L4V6kr

Jelang bergulirnya paruh kedua MotoGP 2019, Andrea Dovizioso buka suara terkait penurunan performa yang sedang dilaminya.

Pria 33 tahun itu menyebut Ducati tidak membuat kemajuan signifikan terkait dengan pengembangan kinerja motor.

Andrea Dovizioso menilai jika pengembangan terhadap motor Ducati sangat perlu dilakukan mengingat kompetisi MotoGP 2019 makin sengit.

"Motor kami tidak terlalu berkembang banyak sejauh ini," kata Andrea Dovizioso dilansir BolaSport.com dari motorsport.

"Saya pikir kompetisi ini sudah jauh lebih berkembang ketimbang tim ini," ujarnya melanjutkan.

Dengan performa yang seperti ini, Andrea Dovizioso merasa pesimis dirinya akan mampu mengalahkan Marc Marquez di sisa MotoGP 2019.

"Alih-alih akan menjadi lebih kuat dalam pertarungan melawan Marquez, kami justru sering mengalami kesulitan," ucap Dovizioso lagi.