Pergantian Pejabat
Pejabat Stres Jelang Rolling, Ini Cerita Sekda Tahlis Gallang
Suasana tegang jelang rolling membuat sejumlah pejabat stres. Hal tersebut terkuak dari cerita Sekda Bolmong Tahlis Gallang saat melantik dua camat
Penulis: Arthur_Rompis | Editor: Handhika Dawangi
TRIBUNMANADO.CO.ID - Suasana tegang jelang rolling membuat sejumlah pejabat stres.
Hal tersebut terkuak dari cerita Sekda Bolmong Tahlis Gallang saat melantik dua camat di gedung Pemkab Bolmong, Kamis (18/7/2019) sore.
"Sabar kanda, jangan stress, ada posisi lainnya," kata Sekda.
Sekda bercerita tentang seorang pejabat yang baru saja dicopot dari jabatannya.
Sang pejabat galau tentang masa depannya.
Baca: Keseringan Main PUBG, Remaja Lolak Periksa Mata
Baca: Festival Bunaken Sudah Masuk Kalender Even Tahunan Kemenpar RI, ASITA: Bawa Dampak Positif
Baca: Bupati Bolsel Ajak PKK Aktifkan Apotek dan Dapur Hidup
Baca: Ulasan Ahok Berpeluang Kembali Jadi Gubernur, Bagaimana untuk Capres-Cawapres? Hal Ini Penentunya
Baca: Wawancara Eksklusif Tetty Paruntu, Golkar Sulut Menatap Pilkada 2020
Sekda membeber, pergantian posisi adalah biasa.
"Seorang pejabat yang dievaluasi bukan berarti gagal tapi ada posisi yang lebih tepat," kata dia.
Rolling jabatan eselon dua Pemkab Bolmong bakal berlangsung pekan depan.
Baca: Panitia Gelar Rapat Pemantapan Rencana HUT ke-11 Bolsel
Baca: Pakai Sepeda, Kapolresta Cek Anggota yang Melaksanakan Strong Point
Baca: Jelang Pilkada Serentak 2020, Nasdem Mulai Incar Pentolan Golkar
Baca: Wagub Sulut Hadiri Festival Pesona Bunaken, Steven Kandouw Yakin Tahun Ini Lebih Banyak Turis
Baca: AHM Luncurkan Honda ADV150, Ini Sejumlah Fitur Unggulan dan Kelebihannya
Bupati Bolmong Yasti Supredjo Mokoagow kabarnya menyiapkan kabinet Bhineka Tunggal Ika.
Kabinet tersebut bakal diisi pejabat berbagai etnis, dari Mongondow, Minahasa, Bali dan Jawa.
Hal itu mencerminkan budaya warga Bolmong yang beragam.
Tentu syarat utamanya adalah kualitas.
Itu sudah terbaca dari susunan pejabat yang lolos tiga besar tes asesmen beberapa waktu lalu.
Dari etnis Bali ada sejumlah nama seperti Ketut Kolak, I Wayan Mudiyasa serta I Nyoman Sukra.
Sementara dari etnis Minahasa, tampil Remon Ratu, Ofir Ratu serta Dekker Rompas.
Sekda Bolmong Tahlis Gallang mengatakan, hasil asesmen telah diberikan ke KASN.
Tahap selanjutnya, bupati akan memutuskan.
"Ada tiga pejabat di tiap posisi, bupati akan tentukan satu," kata dia.
Yasti dalam sejumlah kesempatan membeber dirinya menentukan pejabat sesuai dengan kompetensi masing masing. (art)