NEWS
Dapat Nilai Ujian Bagus, Siswi ini Malah Digilir 4 Sepupunya, buat Video dan Sebar Via Whatsapp (WA)
Menurut laporan dari News18, siswi itu tinggal serumah bersama dengan empat sepupunya, dan mereka merasa tidak puas serta iri karena siswi itu unggul
TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang siswi mendapat perlakuan tak menyenangkan dari empat sepupunya.
Ia diperlakukan tak mengenakan gara-gara ia mendapat nilai ujian bagus
Dilansir dari SUAR dalam artikel 'Beredar Video Gadis 16 Tahun Dirudapaksa oleh 4 Sepupu dan Gurunya karena Dia Mendapat Nilai Ujian Bagus', tak hanya melecehkan mereka bahkan juga merekam aksinya itu dan menyebarkannya via whatsapp (WA)
Peristiwa siswi dirudakpaksa oleh empat sepupunya ini terjadi di Sitapur, Uttar Pradesh, India
Menurut laporan dari News18, siswi itu tinggal serumah bersama dengan empat sepupunya, dan mereka merasa tidak puas serta iri karena siswi itu unggul dalam studinya.
Mereka mulai merencanakan balas dendam.
Pada suatu hari, mereka mengundangnya untuk makan siang bersama mereka.
Namun, mereka ternyata telah memberikan obat penenang pada makanan yang mereka siapkan.
Ketika gadis itu menyantap makanan, dia kehilangan kesadaran.
Keempat sepupunya itu membawanya ke ruang staf di sekolah pemerintah di daerah Maholi thana di Sitapur, di mana mereka bergantian bercinta.
Baca: Seorang Pria Nikahi Adik Kandung, Bayar Penghulu Rp 2,4 Juta hingga Kondisi Ayah Mereka
Baca: Sebelum Ditemukan Tewas di Bak Kamar Mandi, Ternyata Sejauh Ini kedekatan Siswi SD itu dan si Pelaku
Baca: Kayak Orang Kelaparan, Putra Sulung Jokowi Tersulut Emosi! Gibran Rakabuming: Tampang Lo!
Tidak hanya itu, mereka juga mengedarkan video aksinya ke Whatsapp (WA), seolah-olah mereka bangga dengan itu.
Orangtua siswi itu mengetahui kejadian tersebut setelah melihat video yang beredar
Dan akhirnya mereka mengajukan laporan ke polisi.
Pengawas Polisi, Madhuvan Kumar Singh mengatakan, "Setelah gadis itu dibius, para pemuda dan guru mereka bergantian bercinta sementara salah satu dari mereka merekam tindakan itu dengan ponsel."
"Ketika dia sadar kembali, dia diberitahu bahwa dia pingsan di taman bermain dan karenanya, dibawa ke ruang staf."