Sulawesi Utara
Menuju Sulut Maju, Sejahtera dan Berkelanjutan

Hari Pertama Bertugas, Dokter Muda Ini Dapati Cicak Hidup di Lubang Telinga Pasien

Di hari pertama ia bekerja, dokter muda ini menemukan cicak yang masih hidup di telinga pasien.

Penulis: | Editor:
Varanya Nganthavee/Facebook via Oddity Central
Cicak yang dikeluarkan oleh dokter dari telinga pasiennya. 

TRIBUNMANADO.CO.ID - Varanya Nganthavee (25) akan mengingatkan hari pertamanya bertugas sebagai dokter di Rumah Sakit Rajavithi di Bangkok.

Bagaimana tidak, ia tidak akan setiap hari menemukan cicak yang masih hidup di telinga pasien.

Seperti dikutip dari Oddity Central, dokter muda itu baru-baru ini mengunggah pengalaman yang tak biasa di akun Facebook.

Dia hampir menyelesaikan hari pertamanya di tempat kerja ketika seorang pasien mengeluh sakit telinga.

Si pasien mengaku sudah mengalami gangguan itu selama dua hari.

Populer:  Jokowi-Maaruf Pemenang Pilpres, Ini Analisa Pengamat Politik Max Rembang

Populer: Awal Mula Kopda Lucky Prasetyo Dianiaya Karena Cekcok, Ini Identitas Tersangka

Menggunakan otoskop untuk memeriksa saluran telinga, seperti rutin, Varanya terkejut melihat sesuatu bergerak di dalam.

Dia meneteskan beberapa tetes antibiotik ke telinga pria itu dan memintanya untuk memiringkan kepalanya.

Harapannya, apa pun yang merangkak di dalam telinga itu akan keluar dengan sendirinya.

Namun harapannya tak terjadi. Seorang perawat harus menggunakan pinset untuk menariknya keluar.

Cicak yang dikeluarkan oleh dokter dari telinga pasiennya.
Cicak yang dikeluarkan oleh dokter dari telinga pasiennya. (Varanya Nganthavee/Facebook via Oddity Central)

Ternyata itu bukan serangga, tetapi cicak yang biasa dikenal sebagai Jing Jok di Thailand.

"Itu bukan hanya bug kecil, itu adalah tokek! Itu masih hidup dan bergerak,” tulis Varanya Nganthavee di posting Facebook yang sudah dihapus.

“Ini adalah kasus terakhir saya hari ini…. Aku sangat bingung. Bagaimana tokek merangkak ke lubang telinga kecil? "

Setelah mengeluarkan tokek, dokter muda meminta seorang spesialis memeriksa telinga pasien dengan seksama.

Hal ini untuk memastikan tidak ada bagian binatang yang patah di dalam telinga, yang mungkin menyebabkan infeksi.

Untungnya, semuanya tampak jelas dan pria itu melaporkan merasa baik-baik saja.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved