Pilpres 2019
Live Streaming Penetapan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih, KPU Gelar Rapat Pleno Pukul 15.30 WIB
Anda bisa menyaksikannya live streaming penetapan presiden dan wakil presiden terpilih, Joko Widodo-Maruf Amin, melalui KompasTV.
TRIBUNMANADO.CO.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) akan menetapkan presiden dan wakil presiden terpilih hari ini, Minggu (30/6/2019).
Anda bisa menyaksikannya live streaming penetapan presiden dan wakil presiden terpilih, Joko Widodo-Maruf Amin, melalui KompasTV.
Link live streaming penetapan presiden dan wakil presiden terpilih tersedia di akhir berita ini. Silakan klik untuk bisa mengikutinya.
Sebelumnya, berikut beberapa fakta tentang penetapan presiden dan wakil presiden terpilih.
Penetapan akan dilakukan dalam rapat pleno terbuka oleh KPU di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat pada Minggu (30/6/2019) sore nanti, pukul 15.30 WIB.
Dikutip Tribunnews dari Kompas.com, Ketua KPU, Arief Budiman mengatakan, mengundang pasangan calon nomor urut 01 dan 02 pada penetapan presiden dan wakil presiden terpilih nanti.
Baca: Jokowi-Maruf Ditetapkan Presiden dan Wapres Hari Ini, KPU Undang Prabowo-Sandi
Baca: Begini Reaksi Partai Koalisi 02 Jelang Penetapan Presiden & Wapres Jokowi-Maruf oleh KPU
Arief berharap kedua pasangan calon bisa hadir dalam acara itu.
"Saya berharap peserta pemilu (presiden) bisa hadir semua, paslon 01 dan 02. Kurang semarak kalau yang datang cuma salah satu," kata Arief di Kantor KPU, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (28/6/2019).
Lebih lanjut, Arief menyebutkan kedua paslon akan diberikan kesempatan untuk menyampaikan pidato.
Ia berharap momen tersebut bisa digunakan kedua paslon untuk menyampaikan segala hal yang menjadi harapan mereka.
"Kami akan memberikan kesempatan kepada masing-masing paslon untuk memberikan sambutan dalam rangkaian acara resminya," ujar Arief.
"Masing-masing paslon bisa bersama-sama melakukan konferensi pers," ujarnya.
Terkait penetapan presiden dan wakil presiden terpilih, Sekjen Partai Gerindra, Ahmad Muzani mengungkapkan Prabowo Subianto tak hadir dalam acara tersebut.
Menurutnya, lazimnya Prabowo tak perlu hadir saat penetapan pasangan presiden dan wakil presiden.
"Saya kira kelazimannya selama ini enggak ya. Di pilkada juga enggak juga seperti itu.