Mahasiswa Ini Ditangkap Polisi Karena Cabuli Seorang Perempuan, Ternyata Adiknya

TRIBUNMANADO.CO.ID - Seorang mahasiswa harus mendekam di ruang tahanan polisi.

Dia ditangkap karend diduga telah menyetubuhi gadis di bawah umur hingga hamil bahkan sudah melahirkan.

Kisah ini layaknya sebuah drama televisi.

Cerita ini terjadi di Ciamis.

Dialami oleh seorang pemuda berinisial IN.

Bujangan 21 tahun yang berstatus sebagai mahasiswa asal Maleber Ciamis tersebut kini mendekam di ruang tahanan Polres Ciamis.

Baca: Ingin Nikahi Kakak Ipar, Suami Bunuh Istri di Dekat Anak, Sebelum Tewas Korban Ucap Aku Mencintaimu

Baca: Nenek 102 Tahun Dilarikan ke Rumah Sakit Usai Habisi Nyawa Nenek 92 Tahun, Begini Kondisinya

Baca: Tol Manado - Bitung Dibuka Untuk Umum Hari ini, Ini Syarat-Syaratnya

Tak disangka korban IN tersebut, sebut saja namanya Bunga (16), adalah adik kandungnya tapi beda ibu.

“Tapi selama ini mereka tidak pernah bertemu dan tidak pernah tahu kalau tersangka dan korban tersebut adik kakak , saudara kandung beda ibu," kata Kapolres Ciamis AKBP Bismo Teguh Prakoso yang didampingi Kasat Reskrim AKP Hendra Virmanto dan Kasubag Humas Polres Ciamis Iptu Hj Iis Yeni kepada Tribun Jabar dan wartawan lainnya di Mapolres Ciamis, Rabu (29/5/2019).

"Awalnya mereka berkenalan di Facebook sehingga terjadilah kejadian tersebut,” ujarnya.

Dari perkenalan IN dengan Bunga Baregbeg tersebut kemudian berlanjut dengan pertemuan pada bulan Agustus 2018.

Baca: Jangan Sembarangan Terima Titipan Barang, Waspada Dengan Berbagai Narkoba, Ini Jenisnya

Baca: Irjen Pol R Sigid Tri Hardjanto Pantau Pelabuhan, Cek Kesiapan Kapal Untuk Pemudik

Setelah pertemuan itu terjadi persetubuhan di bawah paksaan sebanyak 3 kali.

Pertama dilakukan di rumah tersangka IN, kemudian di sebuah rumah kos di Cigembor, dan terakhir di Garut.

Korban gadis di bawah umur tersebut hamil dan kemudian melahirkan.

Akibat kejadian tersebut kedua belah keluarga dipertemukan.

Dari pertemuan tersebut semuanya kaget, karena ternyata dan baru diketahui kalau antara antara pelaku dan korban adalah anak dari bapak yang sama cuma beda ibu.