Jelang Ramadhan, Harga Cabai Rawit Naik, Kini Sentuh Rp 80 Ribu per Kilogram

Jelang Ramadhan, Harga Cabai Rawit Naik, Kini Sentuh Rp 80 Ribu per Kilogram

Laporan Wartawan Tribun Manado, Siti Nurjanah

TRIBUNMANADO.CO.ID, MANADO - Menjelang Ramadhan cabai rawit naik dari harga Rp 60 ribu per kilogram kini menjadi Rp 80 ribu per kilogram.

Hal itu disampaikan oleh penjual bahan pokok termasuk cabai rawit di Pasar Bersehati Manado.

Ismail Manono satu di antara penjual cabai mengatakan, jika sebelumnya harga cabai masih Rp 60 ribu per kilogram kini naik menjadi Rp 80 ribu perkilogram.

Baca: Kisah Polwan Cantik Doyan Cari Hiburan Malam dengan Baju Seksi, Ada yang Buru Begal hingga Jadi PSK

Menurutnya kenaikan ini dikarenakan perubahan cuaca dari musim panas ke musim hujan, selain itu menjelang Ramadhan di mana kebutuhan cabai biasanya akan melonjak.

"Ini karena musim hujan, memang kalau musim hujan cabai rawit naik, apalahi sudah dekat puasa bulan Ramadhan, bakal naik kayaknya," ungkap Meis sapaan akrabnya kepada Tribunmanado.co.id, Senin (29/4/2019).

Ucapan senada juga disampaikan oleh Hilda penjual cabai rawit yang tak jauh dari lokasi Ismail.

"Sudaj naik sekarang, perkiraan bakal naik terus menjelang Ramadhan," ungkapnya.

Selain cabai rawit, bawang merah juga mengalami kenaikan dari harga Rp 48 ribu kini menjadi Rp 60 ribu per kilogram.

Baca: Kisah Pramugari Puaskan Nafsu Pilot & Penumpang, Terungkap Harga 1 Menit Seks Tak Sampai Rp 100 Ribu

Untuk harha tomat masih stabil di harga Tp 6000 per kilogram.

"Bawang merah naik, untuk tomat masih stabil,"ungkapnya.

Kenaikan cabai rawit tak sedikit dikeluhkan para pembeli.

"Duh kalau naik terus bakal gak makan pedas ini, sekarang Rp 80 ribu kalau sampai naik lagi ya mau gak mau lebih irit pemakaian," ungkapnya. (ana)